Berita Industri Kripto:
India kemungkinan akan mengesahkan undang-undang yang akan membuat mata uang kripto ilegal di negara tersebut. Selain trading dan penambangan, undang-undang baru juga akan melarang kepemilikan atas mata uang kripto. Namun, investor mata uang kripto akan dapat, tanpa konsekuensi hukum apa pun, merealisasikan profit mereka dalam waktu enam bulan sejak tanggal berlakunya undang-undang baru.
Tidak jelas apakah UU tersebut mengatur hukuman penjara bagi mereka yang melakukan pelanggaran.
Sementara rincian tetap tidak diketahui, undang-undang yang disahkan tersebut akan menjadi pukulan besar bagi mata uang kripto di semua negara besar. Meskipun aset digital telah dilarang di China sejak September 2017, penduduk China masih dapat memiliki mata uang kripto secara legal.
Sayangnya, untuk industri mata uang kripto India, komentator berharap RUU tersebut pada akhirnya akan berhasil lolos proses legislatif karena partai Perdana Menteri Narendra Modi merupakan mayoritas jika dilakukan pemungutan suara.
Prospek Pasar Teknikal:
Pasangan BTC/USD membentuk retracement 50% dari gelombang naik sebelumnya dan saat ini memantul dari level $54.012. Pasar juga akan menguji support teknikal yang terletak di level $52.466 - $52.039. Jika level ini ditembus, maka siklus korektif mungkin meluas menuju support teknikal selanjutnya yang tampak di $49.422. Resistance teknikal intraday terdekat tampak di level $55.091. Perhatikan pasar tetap membentuk higher high pada timeframe harian meskipun bearish divergence terbentuk sejak level $41.917.
Pivot Point Mingguan:
WR3 - $77.718
WR2 - $70.065
WR1 - $65.682
Pivot Mingguan - $57.463
WS1 - $53.537
WS2 - $45.060
WS3 - $41.147
Rekomendasi Trading:
Bull masih mengendalikan pasar Bitcoin, sehingga tren naik berlnajut dan target jangka panjang Bitcoin selanjutnya tampak di level $70.000. Setiap koreksi atau pullback lokal harus digunakan untuk membuka order beli. Skenario ini valid selama level $41.125 ditembus dengan jelas di chart timeframe harian.