Isi risalah dari rapat FOMC tanggal 26 September, yang dirilis Rabu malam, tidak memberikan kejelasan bagi para investor. Namun, nada secara umum masih sedikit lebih agresif dari yang diperkirakan. Pasar bereaksi dengan penurunan indeks saham karena mereka tidak dapat melihat tanda-tanda kemungkinan penurunan tingkat pertumbuhan pada teks tersebut. Dolar menguat terhadap seluruh mata uang.
Sebagai risiko utama, the Fed menyatakan kemungkinan pertumbuhan ekonomi di atas nilai tren, yang secara otomatis menyebabkan risiko overheating perekonomian. Pernyataan cukup tegas tersebut bukan penyataan dari fakta yang meragukan ini, mengingat kondisi bahwa pertumbuhan PDB lebih dari dua kali lipat tertinggal di belakang tingkat pertumbuhan utang pemerintah sehingga mustahil untuk membahas efisiensi perekonomian. Sebaliknya, ada usaha untuk mempertahankan optimisme konsumen dan daya tarik investasi bisnis tetap tinggi.
Risiko lain yang dinyatakan oleh the Fed adalah kemungkinan peningkatan inflasi yang tinggi di atas target 2%, yang merupakan alasan lain bagi kenaikan suku bunga di atas nilai yang diperkirakan.
Teks protokol secara jelas mengindikasikan keinginan the Fed untuk mempertahankan kepercayan investor bahwa suku bunga akan terus naik sesuai dengan rencana. Bagi dolar, situasi tengah berkembang di mana sentimen bullish tengah meningkat dan statistik ekonomi makro yang lemah dapat mengubahnya. Karena tidak ada laporan-laporan penting yang diperkirakan hingga akhir pekan ini, dolar akan menyadari peluang untuk menguat.
Zona euro
Latar belakang eksternal bagi euro negatif, penurunan selama siang hari lebih mungkin. Pertumbuhan EURUSD dibatasi oleh resistance di titik 1,1530, support di titik 1,1430.
Inggris
KTT UE yang dibuka di Brussels belum membawa berita positif, pihak-pihak terkait masih jauh dari keputusan yang sesuai bagi semua pihak.
KTT UE yang dibuka di Brussels belum membawa berita positif, pihak-pihak terkait masih jauh dari keputusan yang sesuai bagi semua pihak.
Laporan penjualan ritel untuk bulan September mengarah sangat negatif, ada penurunan 0,8% pada penjualan fisik dan jumlah pengeluaran untuk pembelanjaan sebesar -0,6%, yang lebih lemah dari data yang diperkirakan dan perkiraan inflasi yang lebih buruk.
Pasangan GBP/USD berhasil bertahan di atas support 1,3077. Hari ini, pasangan ini mungkin akan turun ke titik 1,3042 / 48 dan resistance akan berada di titik 1,3177. Namun, tidak mungkin level ini akan dicapai hingga Jumat.
Minyak
Minyak terus disesuaikan setelah mencapai titik tertinggi 4 tahun pada tanggal 3 Oktober. Penyebab koreksi ini cenderung bersifat politik daripada ekonomi karena kesempatan mengangkat RUU NOPEC di AS telah meningkat, yang secara langsung ditujukan untuk menahan pengaruh OPEC. Pengangkatan RUU ini akan memeperkenankan Amerika Serikat untuk memperpanjang hak hukum dalam negeri kepada lembaga internasional untuk "menghukum" OPEC terkait manipulasi harga. Jelas bahwa AS ingin mempertahankan haknya untuk memanipulasi harga khusus untuk dirinya sendiri.
Khawatir terhadap pengangkatan RUU tersebut, OPEC menolak diskusi publik apapun mengenai harga minyak, yang berperan sebagai faktor pendingin bull pada pasar bahan baku.
Ada penyebab koreksi lainnya. Menurut EIA, cadangan minyak komersial di AS meningkat menjadi 6,5 juta barel pekan lalu namun beban kerja kilang tidak menurun, yang mungkin mengindikasikan produksi yang berlebihan. Pada bulan September, Rusia memperbarui batas maksimum produksi nya, dan Iran mengumumkan bahwa mereka telah menemukan pembeli baru bagi minyaknya dan tidak khawatir terhadap kemungkinan pengurangan produksi.
Mempertimbangkan semua sudut pandang, minyak tengah dalam pencarian batas bawah kisaran harga, sehubungan dengan Brexit yang dapat kita perkirakan untuk turun ke titik 76,30 sekitar satu atau dua pekan ke depan.
