Indeks Dollar (#USDX) dibawah tekanan turun setelah Federal Reserve AS mengumumkan keputusan kebijakan moneternya. FOMC memutuskan bahwa mereka akan mempertahankan suku bunga tidak berubah dalam kisaran target dari 0-0,25.
Beberapa komentar optimis dan yang lainnya tidak disambut oleh investor.
#USDX bereaksi secara negatif, sebagai contoh Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa regulator memantau inflasi sangat hati-hato, dan juga percaya bahwa Fed akan membuat perkembangan baik dalam dua tahun mendatang menuju ketenagakerjaan maksimum. Dan ia menambahkan bahwa tidak cocok untuk memikirkan tentang peningkatan suku bunga kali ini, sehingga Fed memeriksa pembelian aset.
Pada level teknikal, pada saat pengumuman FOMC, dolar AS naik dalam tanggapan dan menguji penembusan dari pola teknikal wedge naik, namun. tidak bisa bertahan diatasnya, dan terdapat kondisi negatif. Secara keseluruhan, indeks ditutup satu hari dengan formasi Pinbar candle, dan dengan demikian rangkaian bearish akan terkonfirmasi dalam beberapa hari mendatang.
Menurut grafik, anda bisa melihat bahwa #USDX telah menembus dan membuat pullback dibawah pola bullish wedge, yang akan memberikan perkiraan negatif bagi dolar AS untuk beberapa hari mendatang.
Ini akan negatif bagi dolar Amerika karena investor akan membiarkan greenback sebagai safe haven dan akan berubah menjadi aset beresiko seperti cryptocurrency, dan pasangan mata uang utama diantara lainnya.
Contoh, setelah pengumuman ini Euro naik di 1,1855, pound Inggris naik di 1,3927 dan banyak mata uang lain yang diperdagangkan terhadap dolar AS telah menguat.
Rekomendasi kami adalah menjual indeks dolar AS selama berada dibawah 21 SMA berlokasi di 92,50, dengan target di zona 91,40 dari 200 EMA. Indikator eagle menunjukkan isnyal bearish untuk jangka pendek.
Level Support dan Resistance untuk 29 - 30 Juli, 2021
Resistance (3) 92.84
Resistance (2) 92.61
Resistance (1) 92.40
----------------------------
Support (1) 92.06
Support (2) 91.82
Support (3) 91.45