Tren utama untuk minyak mentah masih bullish karena tetap berada di atas 200 EMA yang berlokasi di 79,41. Dalam sesi Amerika kemarin, WTI diperdagangkan di bawah level ini untuk beberapa jam. Sekarang dalam sesi Asia, WTI mengembalikan bagian yang hilang dan kembali berkonsolidasi di atas moving average 200 hari.
Pada 3 November, minyak mentah menembus dengan tajam channel tren kenaikan yang telah terbentuk sejak 9 September. Ini adalah sinyal negatif dan minyak mentah mungkin telah mencapai level resistance di kisaran 85,35. Kita tidak tahu apakah ini adalah akhir dari tren kenaikan, tapi kemungkinan dalam beberapa hari mendatang minyak mentah akan dapat berkonsolidasi atau diperdagangkan dalam rentang harga antara 78,12 (5/8) sampai 82,07 (SMA 21).
Pada 3 November, data persediaan minyak mentah dirilis dan hasilnya 3,3 juta barel tersimpan dalam persediaan dibandingkan dengan pekan lalu. Ini adalah sinyal negatif untuk minyak mentah dan kami menyaksikan penurunan pesat di bawah level 82,60.
Setelah pengumuman kebijakan moneter oleh the Fed, minyak mentah rebound hingga menguji channel tren kenaikan yang ditembus, membuat konfirmasi adanya pullback. Dari level 83,39, WTI turun hampir 500 pip ke level terendah 78,25, mundur ke level harga dari 8 Oktober.
Setelah turun di bawah 21 SMA (82,67), WTI mencapai 5/8 murray di sekitar 78,25. Dari level ini, kita melihat technical rebound dan harga kemungkinan akan berkonsolidasi kembali di atas 200 EMA. Anda sebaiknya mempertimbangkan level kunci ini untuk beli dalam beberapa hari mendatang selama tetap di atas 79,41.
Indikator eagle telah mencapai level 5 poin pada 4 November. Ini menunjukkan level-level oversold ekstrim. Lambungan teknikal kemungkinan akan terjadi dalam beberapa jam di sana. Atau kita dapat melihat penurunan menuju zona 78,12 dan kemudian konsolidasi. Jika minyak mentah tetap di atas 79,41, itu akan menjadi peluang untuk beli kembali dengan target di 21 SMA.
Rencana trading kami dalam beberapa jam mendatang adalah beli di atas 200 EMA dengan target di 81,25, dimana 6/8 murray berada. Jika pergerakan ke atas berlanjut, WTI dapat menyentuh 21 SMA di kisaran 82,07. Sebaliknya, penurunan teknikal di sekitar 5/8 murray akan memberikan kita kesempatan untuk beli di harga-harga rendah dengan target sama yang telah disebutkan.
Level Support dan Resistance untuk 5 - 8 November 2021
Resistance (3) 82,39
Resistance (2) 81,25
Resistance (1) 80,32
----------------------------
Support (1) 78,34
Support (2) 77,25
Support (3) 76,07
***********************************************************
Tip trading untuk CRUDE OIL pada 5 - 8 November 2021
Beli di atas 79,41 (EMA 200) dengan take profit di 81,25 dan 82,07 (SMA 21), stop loss di bawah 78,80.
Beli jika WTI rebound dari 78,12 (5/8) dengan take profit di 81,25 dan 82,07 (SMA 21), stop loss di bawah 77,50.
