Hari Selasa dan Rabu, Fed akan menyampaikan laporan ekonomi semi-tahunan, memberikan kejelasan lebih lanjut terhadap keputusan Fed tentang pembelian obligasi dan langkah-langkah kebijakan moneter lainnya.
Ingatlah bahwa pada hari Senin ini saja, bank sentral mengumumkan keputusannya untuk memperluas program pinjaman korporasi, yang memungkinkan pembelian obligasi korporasi individual di samping dana yang diperdagangkan di bursa (exchange-traded) yang sudah dibeli.
Untuk mendukung pasar, serta untuk menyederhanakan ketentuan pinjaman, Fed mengubah programnya dan menambahkan sejumlah fungsi ke jalur kredit pasar sekundernya.
Program ini sekarang memungkinkan pembelian pinjaman perusahaan senilai hingga $750 miliar.
Fed mengatakan bahwa mereka akan membeli obligasi individual di pasar sekunder, dengan jangka waktu lima tahun atau kurang. Pembelian akan dilakukan dengan ETF yang sudah dibeli Fed, dan mereka sudah diimbangi dengan indeks tingkat investasi dan termasuk beberapa dana obligasi yang melacak utang.
Tujuan pembelian utang individu tersebut adalah "untuk menciptakan portofolio obligasi korporasi berdasarkan pada indeks pasar obligasi korporasi AS yang terdiversifikasi luas," jelas Fed dalam siaran pers.
"Indeks ini terdiri dari semua obligasi di pasar sekunder yang dikeluarkan oleh perusahaan-perusahaan Amerika yang memenuhi peringkat aset minimum, jatuh tempo (maturity) maksimum, dan kriteria lainnya. Pendekatan ini akan melengkapi pembelian dana berkelanjutan dengan dana yang diperdagangkan di bursa (exchange-traded)," kata laporan itu.
Federal Reserve belum meluncurkan kredit korporasi.
Namun demikian, program ini akan memerlukan pembelian di pasar primer atau dari emiten (issuer) langsung, dengan Fed sebagai investor tunggal. Selain itu, dana utama akan menargetkan pinjaman dan obligasi sindikasi pada saat diterbitkan.
