Pada hari Jumat, pound telah mencapai level 1.3, yang menjadi target kedua dari strategi bullish yang disampaikan pada 3 September.
Idenya adalah untuk memasang long position untuk mencapai level target yang ditandai pada chart di bawah ini.
Rencana:
Perkembangan:
Tapi karena target ketiga (dan target utama) belum dicapai, long position sebaiknya dipertahankan, khususnya karena Boris Johnson sekarang memiliki sedikit waktu untuk mencapai perjanjian dengan UE. Minimnya kesepakatan pasca Brexit dapat menyebabkan penurunan tajam pound Inggris, jadi upaya besar dibutuhkan untuk menjaga mood bullish dalam pasangan GBP/USD.
Jika strategi ini berhasil, pergerakan hingga ke 1.35 (target utama) akan mencapai setidaknya 5.000 pip.
Namun, kita perlu memantau risiko agar dapat menghindari kerugian. Ingat bahwa pasar sangat sulit diprediksi, jadi trading sangat berisiko tapi juga dapat sangat menguntungka jika kita menggunakan strategi atau pendekatan yang tepat.
Semoga berhasil!