Rally kemarin hanya didorong oleh dimulainya kembali perbincangan mengenai perjanjian dagang antara London dan Brussel. Meski negosiasi belum dimulai, setidaknya mereka akan terus melanjutkan. Semuanya dimulai dengan fakta bahwa Uni Eropa, setidaknya dengan pernyataan, menjamin berlanjutnya kedaulatan ekonomi Inggris Raya. London menyatakan bahwa ini merupakan perubahan positif yang jelas dalam posisi Brussel, yang memungkinkan negosiasi secara setara. Alhasil, pihak Inggris mengumumkan bahwa proses negosiasi akan dilanjutkan. Dan ternyata, perbincangan akan dimulai pekan depan. Dan pertumbuhan pound disebabkan oleh dimulainya kembali perbincangan ini dan perubahan nyata dalam pendekatan UE, yang tampaknya menjadi konsesi jelas ke London.
Pada saat yang sama, pound mengabaikan data inflasi, meskipun tingkat pertumbuhan harga konsumen naik dari 0,2% menjadi 0,5%. Yang ternyata sedikit lebih baik daripada prakiraan sebesar 0,4%. Jadi, tidak seperti kawasan euro, di mana deflasi telah terjadi selama dua bulan, inflasi di Inggris meningkat, yang merupakan kabar baik. Selain itu, kondisi Brexit kini jauh lebih penting. Jadi setelah itu pound mulai sedikit naik.
Inflasi (Inggris):
Dalam hal Brexit, kemungkinan besar, kami dapat memperkirakan keheningan total hingga minggu depan. Informasi mengenai Brexit akan mulai mengalir ketika negosiasi dilanjutkan. Jadi, pasar mungkin masih beralih ke laporan ekonomi makro, meskipun kami juga tidak memiliki banyak laporan pada minggu ini. Satu-satunya hal yang perlu diperhatikan saat ini adalah data klaim tunjangan pengangguran di Amerika Serikat. Dan data ini sangat mungkin akan menjadi penyebab koreksi kecil, karena pound jelas jenuh beli. Meskipun jumlah pengajuan tunjangan pengangguran awal akan meningkat dari 898.000 menjadi 915.000, jumlah pengajuan berulang mungkin turun dari 10.018.000 menjadi 9.750.000. Dan penurunan di bawah 10.000.000 mungkin memiliki dampak psikologis yang besar. Para investor dapat menganggap ini sebagai pertanda jelas pulihnya pasar tenaga kerja dengan meyakinkan, yang akan menarik seluruh perekonomian bersamanya.
Klaim Jaminan Pengangguran Berulang (Amerika Serikat):
Pasangan mata uang GBPUSD menunjukkan aktivitas tinggi pada Rabu, akibat kemunculan pergerakan inersia, yang menyebabkan breakdown titik tertinggi lokal pada 12 Oktober di level 1,3081. Kini kita jelas dalam kegembiraan spekulatif dan atas dasar itu terjadi gerakan naik lebih dari 200 poin. Titik 1,3175 ditetapkan sebagai titik tertinggi lokal baru.
Berdasarkan posisi harga saat ini, Anda dapat melihat pullback tipis, yang lebih nampak seperti stagnasi. Pound yang jenuh beli nampak dengan mata telanjang, dan jika spekulan tidak mengambil info noise, koreksi teknikal akan terjadi di pasar.
Mengenai volatilitas, momentum kemarin berbicara dengan sendirinya, menetapkan rasio perdagangan spekulatif tertinggi di pasar.
Mempertimbangkan grafik perdagangan periode harian secara umum, kita dapat melihat proses pemulihan relatif terhadap paruh pertama bulan lalu.
Kami dapat mengasumsikan bahwa jika harga tidak menetap di atas level 1,3175, maka akan terjadi koreksi ke arah 1,3080.
Dari sudut pandang analisis indikator yang menyeluruh, kami melihat bahwa indikator instrumen teknikal pada interval menit, per jam dan harian menunjukkan sinyal beli berkat gerakan inersia ke atas.
