Analisis transaksi dalam pasangan EUR/USD
Sinyal jual muncul pada pasangan EUR/USD pada Kamis lalu. Namun, garis MACD berada pada area negatif, yang menunjukkan bahwa akan tidak menguntungkan untuk membuka short position di pasar. Sinyal muncul setelah kuotasi mencapai 1.2193, tapi pergerakan menurun yang kuat tidak terjadi. Trader yang lebih teliti mungkin telah sadar bahwa akan lebih baik untuk melewati trading ini, karena MACD telah bergerak turun dari nol, yang menandakan bahwa euro oversold.
Rekomendasi trading untuk 28 Desember
Karena ini adalah hari perdagangan pertama setelah Natal, tidak ada yang mengharapkan perubahan besar apapun dalam pasangan EUR/USD. Sebagai tambahan, situasi epidemiologis saat ini di Eropa tidak mempengaruhi pasar sama sekali, bahkan jika kabar menunjukkan bahwa mutasi virus corona yang baru telah mencapai UE. Ternyata, semua orang senang dengan kabar bahwa vaksinasi COVID-19 telah dimulai, karena mutasi virus saat ini memberikan ancaman yang lebih besar.
Bagaimanapun, di sore hari, laporan mengenai CPI Jerman akan dirilis, dan trader sebaiknya memperhatikannya karena laporan ini dapat menjadi penggerak untuk pasangan EUR/USD.
Untuk long positions:
Beli euro saat kuotasi mencapai 1.2222 (garis hijau pada chart), dan kemudian take profit di sekitar level 1.2270. Namun, pertumbuhan hanya dapat terjadi jika datang data ekonomi yang bagus dari Jerman.
Tentu saja, selalu ingat bahwa sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol dan mulai naik dari sana.
Untuk short positions:
Jual euro setelah kuotasi mencapai 1.2193 (garis merah pada chart) dan kemudian take profit di level 1.2144. Permintaan untuk aset-aset berisiko kemungkinan besar akan naik pekan ini, oleh karena itu, berhati-hatilah saat membuka short position.
Selain itu, ingat bahwa sebelum menjual, pastikan garis MACD di bawah nol dan mulai bergerak turun dari sana.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci dimana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level dimana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: trader pemula perlu sangat berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam dalam kurs. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan sangat cepat kehilangan seluruh deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dengan jumlah besar.
Ingat, untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan pada situasi pasar saat ini sama seperti strategi untuk kalah bagi trader intraday.