Grafik per jam pasangan GBP/USD
Pergerakan naik pasangan GBP/USD berlanjut semalam. Perhatikan bahwa kemarin harga pasangan ini mencapai level 1,3700 untuk keempat kalinya dan kembali memantul. Namun, kali ini pullback ke sisi bawah hanya sebesar 90 poin (sebelumnya 250 dan 180). Jadi, ada banyak alasan untuk percaya bahwa akan ada upaya kelima untuk melampaui level ini. Selain itu, indikator MACD semalam menghasilkan sinyal beli. Koreksi ke bawah sebesar 90 poin sudah cukup bagi indikator tersebut untuk dilepaskan secara memadai, sehingga sinyal beli ternyata cukup kuat. Trader pemula berhak membuka posisi beli di atasnya. Mereka yang melakukannya saat ini mendapat profit sekitar 15 poin. Namun, sinyal beli belum dibatalkan. Karenanya, terlalu dini untuk menutup order beli. Secara umum, tren naik pasangan pound/dolar bertahan sejak harga meninggalkan channel menurun. Saat ini tidak ada garis atau channel tren untuk mendukung pergerakan naik. Nilai utamanya masih di level 1,3700. Jika harga melampauinya, pergerakan naik akan terus berlanjut.
Kalender ekonomi makro untuk hari Rabu termasuk pidato dari kepala Bank of England, Andrew Bailey. Namun, Bailey tidak menyebutkan hal penting. Ia hanya menyatakan bahwa PDB pada bulan September turun sekitar 10% dari sebelum pandemi, dan menyampaikan pendapatnya bahwa ekonomi Inggris akan menunjukkan pemulihan yang cerah. Tidak jelas apa yang ia maksud dengan kata "cerah". Sejauh ini, kami dapat menyimpulkan bahwa tidak akan ada pemulihan pada kuartal pertama 2021. Oleh karena itu, mungkin akan terjadi "pemulihan yang cerah, namun masih jauh." Terlebih, Menteri Keuangan Inggris, Rishi Sunak, mengatakan bahwa "perekonomian akan berkontraksi lebih banyak sebelum mulai pulih." Tidak ada acara besar yang direncanakan di Inggris hingga saat ini, jadi semua orang fokus pada laporan klaim pengangguran AS. Meskipun, mengingat penguatannya secara terus-menerus, pound hampir tidak membutuhkan dukungan laporan lemah (mungkin) dari Amerika.
Skenario yang mungkin terjadi pada 21 Januari:
1) Posisi beli relevan ketika pasangan ini menetap di atas channel menurun. Sinyal beli baru yang kuat terbentuk semalam. Oleh karena itu, trader pemula harus berada dalam posisi beli sambil membidik level 1,3700 dan 1,3760. Pergerakan naik mungkin kembali terhenti di sekitar level 1,3700, namun kami cenderung percaya bahwa pasangan ini masih akan melampauinya selama upaya kelima. Dengan demikian, tidak ada alasan untuk menutup posisi beli saat ini.
2) Penjualan kehilangan relevansinya sejak harga meninggalkan channel naik. Tidak ada bukti bahwa tren naik telah berakhir. Sejauh ini, tidak ada alasan untuk membuka posisi short. Dalam waktu dekat, channel naik mungkin muncul, dan Anda akhirnya bisa membuka posisi short baru ketika harga telah menetap di bawahnya.
Di grafik:
Level Harga Support dan Resistance adalah level-level yang menjadi target saat membeli atau menjual pasangan ini. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekat level-level ini.
Garis merah adalah channel atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan ke arah mana perdagangan sebaiknya berlangsung.
Panah atas/bawah menunjukkan di mana Anda harus menjual atau membeli setelah mencapai atau menembus level-level tertentu.
Indikator MACD (14, 22, 3) terdiri dari histogram dan garis sinyal. Saat keduanya memotong satu sama lain, ini adalah sinyal untuk memasuki pasar. Disarankan untuk menggunakan indikator ini dalam kombinasi dengan garis tren (channel dan garis tren).
Pengumuman penting dan laporan ekonomi yang dapat selalu Anda temukan dalam kalender berita dapat sangat memengaruhi pergerakan suatu pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama keduanya rilis, kami sarankan untuk melakukan trading secermat mungkin atau keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga yang tajam.
Pemula di pasar forex harus ingat bahwa tidak setiap transaksi dapat menghasilkan profit. Pengembangan strategi dan pengelolaan uang yang jelas adalah kunci keberhasilan trading dalam jangka waktu yang lama.
