Analisis transaksi dalam pasangan EUR/USD
Volatilitas trading terbilang rendah pada hari Senin, hasilnya, tidak ada level support dan resistance yang diuji oleh pembeli ataupun penjual. Tapi hari ini, ada kemungkinan EUR/USD akan diperdagangkan ke atas, namun, bergantung pada beberapa kondisi tertentu.
Rekomendasi trading untuk 16 Februari
Sesuai ekspektasi, laporan mengenai produksi industri dan neraca perdagangan luar negeri UE tidak berdampak pada pasar. Volatilitas trading juga rendah kemarin di tengah perayaan President's Day di AS.
Tapi untuk hari ini, laporan mengenai PDB AS akan dirilis dan tentu akan mempengaruhi arah pergerakan ER/USD. Angka laporan yang kuat akan meningkatkan permintaan untuk mata uang tersebut, sementara indikator yang lebih lemah dari ekspektasi akan mengembalikan tekanan di pasar.
Kemudian di siang hari, perwakilan Fed akan menyampaikan pidato dan ini juga akan mempengaruhi dinamika dan sentimen pasar.
Untuk long positions:
Beli euro ketika kuotasi mencapai 1.2149 (garis hijau pada chart) dan kemudian take profit di sekitar level 1.2189. EUR/USD akan rally jika muncul laporan ekonomi yang bagus dari UE.
Tapi ingat bahwa sebelum membeli, garis MACD sebaiknya di atas nol dan mulai naik dari sana.
Untuk short positions:
Jual euro setelah kuotasi mencapai level 1.2125 (garis merah pada chart) dan kemudian take profit di level 1.2085. Tekanan pada euro dapat kembali kapan saja, karena risiko koreksi menurun masih ada, meski lebih lemah. Selain itu, data PDB UE yang lemah akan meningkatkan permintaan untuk mata uang ini.
Tentu saja sebelum jual, penting untuk memastikan bahwa garis MACD di bawah nol dan mulai turun dari sana.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.
Analisis transaksi dalam pasangan GBP/USD
Bulls pound mencoba melanjutkan kenaikan selama sesi Eropa dan Amerika, namun, volatilitas pasar yang rendah membatasinya. Namun, dua sinyal beli terbentuk di 1.3907, dan keduanya bertepatan dengan lokasi dari garis MACD. Dua sinyal tersebut juga dijalankan sesuai tren, tapi tidak menghasilkan pertumbuhan yang diharapkan. Meski trader yang meninggalkan posisi untuk sesi Asia hari ini memperoleh profit yang telah lama mereka tunggu.
Rekomendasi trading untuk 16 Februari
GBP / USD diperkirakan trading ke atas, khususnya jika kuotasi menembus di atas 1.3950. Tapi jika harga justru bergerak di bawah 1.3909, tekanan pada pound akan meningkat yang tak terelakkan lagi akan memicu penurunan GBP/USD.
Bagaimanapun, di siang hari, pidato dari perwakilan Fed akan mempengaruhi dinamika dan sentimen pasar.
Untuk long positions:
Beli pound ketika kuotasi mencapai 1.3952 (garis hijau pada chart) dan kemudian take profit di level 1.4002 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). Pasar jelas bullish, jadi GBP/USD tentu akan diperdagangkan ke atas.
Tapi ingat bahwa sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol dan mulai naik dari sana.
Untuk short positions:
Jual pound setelah kuotasi mencapai 1.3909 (garis merah pada chart) dan kemudian take profit di level 1.3844. Namun, risiko untuk short position cukup tinggi dan penurunan kemungkinan tidak akan besar.
Ingat bahwa sebelum jual, pastikan bahwa garis MACD di bawah nol dan mulai turun dari sana.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam GBP/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam GBP/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.
