S&P 500
Bursa saham AS berada dalam rentang sempit selama 4 hari. Kemarin, indeks-indeks AS melaju. Dow menambah 0,4%, NASDAQ Composit Index kehilangan 0,1%, dan S&P 500 naik 0,1%.
Rencana infrastruktur Biden dapat dipotong menjadi $1 triliun. Pertanyaannya adalah bagaimana rencana ini akan didanai. Republik menentang kenaikan pajak pada orang kaya dan korporasi.
COVID-19 di dunia: Gelombang ketiga pandemi perlahan melonggarkan cengkramannya. India melaporkan 180.000 infeksi baru dan 3.500 kematian kemarin. Di Brazil, muncul 67.000 kasus baru.
Di Prancis, tingkat infeksi harian turun ke 14.000 kemarin.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengumumkan hari Kamis bahwa tingkat inflasi tahunan yang tinggi akan bertahan hingga akhir 2021. Pada bulan April, inflasi di AS melaju ke 4,1%. Yellen mengisyaratkan inflasi akan turun pada tahun 2022.
S&P500 kemungkinan akan berada dalam kisaran 4160 - 4240.
USDX di 90,10. Dolar AS dapat menguat setelah lonjakan rekor kemarin ke 109,90 terhadap yen.
USD/CAD diperkirakan dalam kisaran 1,2000-1,2150.
Kesimpulan: Bursa saham AS dalam rentang. Dolar AS dapat menguat.