Kerangka waktu 4 jam
Detail Teknikal:
Saluran regresi linier atas: arah - ke atas.
Saluran regresi linier bawah: arah - ke atas.
Moving average (20; smoothed) - ke bawah.
CCI: -54.5590
Pada hari Jumat, 4 Juni, pasangan mata uang EUR/USD dengan cepat memulai babak baru pergerakan naik. Meskipun ini belum mempengaruhi tren turun yang terbentuk secara formal (harga ditetapkan di bawah garis moving average), pasangan ini terus melakukan trading tempat menghabiskan beberapa minggu terakhir. Hanya 100 poin di bawah tertinggi lokal, yang terletak hanya 70 poin di bawah tertinggi 3 tahun. Dengan demikian, kami percaya bahwa perdagangan yang fluktuatif pada akhir minggu lalu tidak mempengaruhi gambaran teknikal saat ini dengan cara apa pun. Yang terjadi hanyalah Dolar naik 90 poin setelah publikasi laporan yang sangat kuat dari ADP tentang jumlah karyawan di sektor swasta. Namun, pada hari Jumat, Dolar kehilangan jumlah yang sama karena laporan Nonfarm Payrolls, yang ternyata lebih buruk dari perkiraan. Jadi, meskipun konsolidasi harga di bawah moving average, tren naik terus berlanjut. Pada prinsipnya, ini terlihat sempurna pada ilustrasi kerangka waktu 4 jam.
Selain itu, kenaikan Dolar Kamis lalu terlihat seperti kecelakaan dalam situasi saat ini. Mari kami jelaskan apa yang di maksud. Fakta bahwa statistik di AS jauh lebih baik daripada di UE bahkan tidak membuat siapa pun ragu. Setidaknya bisa dilihat dari angka PDB yang kini tiga kali lipat lebih tinggi di Amerika Serikat. Dengan demikian, indikator ekonomi makro lainnya sebagian besar lebih baik daripada di UE. Dividen apa yang didapat Dolar dari ini? Penguatan sebesar 90 poin? Tren kenaikan masih dipertahankan. Faktor global yang mendorong mata uang AS begitu rendah tetap relevan. Para trader biasanya mengabaikan statistik. Namun, pada akhir minggu lalu, mereka membuat pengecualian terhadap aturan dan mengerjakan beberapa laporan sekaligus. Jadi, ternyata mata uang AS tampaknya telah naik secara logis harganya. Lalu apa? Kemudian semuanya akan berlanjut ke arah yang sama seperti dalam beberapa bulan terakhir dan bahkan tahun ini. Kami masih percaya bahwa mata uang AS akan menjadi lebih murah. Tidak terpengaruh statistik apa pun yang datang dari luar negeri.
Pada prinsipnya, tidak ada topik global yang dapat Anda lihat kembali setiap hari. Semua pembicaraan di pasar valuta asing bermuara pada saat bank sentral akan mulai mengurangi program pelonggaran kuantitatif dan menaikkan suku bunga. Masih ada rumor bahwa kenaikan inflasi di Amerika Serikat akan memaksa Fed dan Jerome Powell untuk menghentikan program QE. Itu mungkin terjadi, tetapi apakah itu akan memberikan dukungan kuat untuk mata uang AS? Dari sudut pandang kami, tidak. Masalahnya adalah bahwa UE dan AS memiliki sikap yang berbeda untuk merangsang perekonomian mereka dengan uang. Jika UE dipaksa untuk memikirkan utang bersama, dan negara-negara yang lebih kaya dan lebih makmur tidak ingin menanggung utang tambahan dari negara-negara yang tidak tahu bagaimana cara menabung dan hidup sesuai kemampuan mereka, namun tidak seperti itu di AS. Dolar adalah mata uang nomor satu secara global, jadi Dolar memang bisa dicetak triliunan, tanpa khawatir akan menyebabkan hiperinflasi. Mata uang AS diam-diam tersebar di seluruh dunia karena permintaannya ada di mana-mana. Sebagian besar emas dan cadangan devisa hampir semua bank di dunia merupakan Dolar. Permintaan mata uang AS bahkan di tingkat bank sentral negara lain karena ada beberapa mata uang di dunia yang bisa disebut stabil. Apa yang bisa kita katakan tentang bank komersial atau warga biasa di hampir semua negara? Adakah yang mengetahui bahwa ada yang menyimpan tabungannya dalam Yuan Tiongkok? Tetapi, perekonomian Tiongkok termasuk di antara tiga pemimpin dunia teratas, dan Yuan sendiri juga merupakan mata uang yang cukup stabil. Tapi, tidak ada yang membutuhkan Yuan ketika ada Dolar. Itu sebabnya mereka tidak khawatir tentang apa pun di Amerika Serikat. Para ekonom bertanya-tanya apakah Dolar memiliki masa depan sebagai mata uang cadangan dunia. Tiongkok atau Rusia telah lama mengancam akan mengurangi permintaan Dolar demi mata uang nasional mereka. Namun, Dolar tetap menjadi mata uang nomor satu. Oleh karena itu, program stimulus ekonomi UE jauh lebih kecil daripada di AS, dan harus selesai pada Maret 2022.
Hampir tidak ada orang yang benar-benar percaya bahwa Amerika Serikat akan mulai mengurangi program stimulusnya sebelum awal tahun 2022. Jerome Powell telah berulang kali mengatakan (seperti anggota komite moneter lainnya) bahwa pemulihan ekonomi tidak merata. Pasar tenaga kerja masih berjuang dan jauh di bawah tingkat sebelum krisis. Inflasi adalah masalah, tetapi sesuatu perlu dikorbankan demi pemulihan ekonomi. Dengan demikian, kemungkinan ECB dan Fed akan mulai menghentikan program mereka secara bersamaan, sekitar beberapa bulan. Dengan demikian, fakta bahwa pembatasan program QE tidak mungkin mendukung Dolar. Namun, ketika ini terjadi, itu berarti perekonomian AS tidak akan lagi menerima suntikan dana yang jauh lebih besar daripada perekonomian UE. Kesenjangan dalam volume UE dan jumlah uang beredar AS akan berhenti meningkat, yang dapat mempengaruhi mata uang AS. Faktor ini kemungkinan tidak akan cukup bagi Dolar untuk menunjukkan pertumbuhan jangka panjang. Namun, faktor ini mungkin cukup agar Dolar berhenti menurun. Namun, dalam kasus apa pun, hal ini tidak diharapkan dalam beberapa bulan mendatang, yang berarti bahwa Euro bisa terus memperbarui tertinggi 3 tahun.
Volatilitas pasangan mata uang Euro/Dolar pada 7 Juni adalah 68 poin dan dicirikan sebagai "rata-rata." Dengan demikian, kami memperkirakan pasangan ini akan bergerak hari ini di antara level 1.2098 dan 1.2234. Reversal indikator Heiken Ashi kembali ke bawah menandakan kemungkinan putaran gerakan ke bawah.
Level-level support terdekat:
S1 – 1.2146
S2 – 1.2085
S3 – 1.2024
Level-level resistance terdekat:
R1 – 1.2207
R2 – 1.2268
R3 – 1.2329
Rekomendasi Trading:
Pasangan EUR/USD telah memulai babak baru pergerakan naik. Dengan demikian, hari ini direkomendasikan untuk membuka posisi short baru dengan target 1.2098 dan 1.2085 jika indikator Heiken Ashi turun. Disarankan untuk mempertimbangkan buy order tidak lebih awal dari penetapan harga di atas garis moving average dengan target 1.2234 dan 1.2268.
