Volatilitas terlihat cukup tinggi pada hari Selasa karena para investor mengkhawatirkan tingkat pertumbuhan infeksi COVID-19. Namun, situasi ini tidak menghentikan indeks AS untuk membuat rekor yang baru, misalnya, S&P 500 naik lebih dari 0,1% dan mencapai level tertinggi baru sepanjang masa.
Perusahaan teknologi dan ritel adalah yang mencatat kenaikan kuat, sementara perusahaan keuangan menunjukkan kinerja yang lemah. Yang paling penting adalah kenaikan tajam pada saham Moderna setelah perusahaan tersebut melaporkan bahwa vaksinnya menghasilkan antibodi pelindung terhadap varian delta yang menular.
Tetapi para investor masih mengkhawatirkan kemungkinan risiko yang akan dibawa oleh reli besar, terutama karena tahun ini diperkirakan akan menunjukkan pemulihan yang kuat dalam hal keuntungan.
Mengenai situasi ini, ahli strategi di BlackRock Investment mengatakan bahwa mereka sudah membatasi minat mereka pada ekuitas AS karena menurut mereka, pajak yang lebih tinggi dan peraturan tambahan dapat menciptakan "masalah" bagi pasar.
Data terbaru tentang kepercayaan konsumen juga menunjukkan bahwa ekonomi AS telah tumbuh, namun, Presiden Fed Richmond, Thomas Barkin mengatakan bahwa pasar tenaga kerja belum kembali ke tingkat pra-pandemi, sehingga lebih banyak kemajuan diperlukan sebelum bank sentral dapat mengurangi pembelian obligasi.
Acara-acara penting lainnya yang harus diperhatikan minggu ini adalah:
- Pertemuan OECD tentang pajak minimum global (Rabu);
- pidato Presiden China Xi Jinping (Kamis);
- Pertemuan OPEC (Kamis);
- pidato Presiden ECB, Christine Lagarde (Jumat);
- Laporan ketenagakerjaan AS (Jumat).
