Analisis transaksi pasangan EUR/USD
Beberapa sinyal pasar muncul pada hari Jumat. Yang pertama adalah sinyal untuk penjualan, muncul pada saat garis MACD turun dari nol. Namun, tidak berhasil menghasilkan pergerakan turun yang besar, sehingga transaksi berakhir dengan kerugian. Sinyal-sinyal lain muncul ketika indikator berada di area overbought atau oversold, sehingga perlu untuk membuka posisi di arah yang berlawanan.
Rekomendasi Trading untuk tanggal 19 Juli
Data yang dirilis Jumat lalu tidak terlalu mempengaruhi pasar. Faktanya, meskipun AS merilis laporan penjualan ritel yang kuat, Euro tidak menyerah pada pasar bear.
Hari ini, trading seharusnya cukup tenang, karena tidak ada statistik penting yang akan dirilis. Pernyataan mendatang dari Bundesbank, serta data perumahan dari Amerika Serikat kemungkinan tidak akan mengguncang EUR/USD. Kemungkinan besar, pasangan hanya akan tetap berada di saluran horizontal.
Untuk posisi long:
Buka posisi long saat Euro mencapai 1.1815 (garis hijau di grafik), lalu take profit di level 1.1849 (garis hijau tebal di grafik). Permintaan akan meningkat jika ECB mengumumkan akan mempertimbangkan kembali pengurangan langkah-langkah untuk mendukung perekonomian. Namun sebelum membeli, pastikan bahwa garis MACD berada di atas nol, atau mulai naik dari sana.
Dimungkinkan juga untuk membeli di 1.1799 dan 1.1773, tetapi indikator MACD harus berada di area oversold, karena itu akan memicu reversal pasar ke 1.1815.
Untuk posisi short:
Buka posisi short saat Euro mencapai 1.1799 (garis merah pada grafik), dan kemudian take profit di level 1.1773. Namun sebelum menjual, pastikan bahwa garis MACD berada di bawah nol, atau mulai bergerak turun dari sana.
Dimungkinkan juga untuk menjual di 1.1815 dan 1.1849, tetapi indikator MACD harus berada di area overbought, karena itu akan memicu reversal pasar ke 1.1799.
Yang ada di grafik:
Garis hijau tipis adalah level kunci tempat Anda dapat menempatkan posisi long pada pasangan EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level tempat Anda dapat menempatkan posisi short pada pasangan EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam dalam rate. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Ingat bahwa agar trading sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi kerugian yang inheren bagi trader intraday.
Analisis transaksi pada pasangan GBP/USD
Beberapa sinyal pasar muncul pada hari Jumat, tetapi tidak semuanya menguntungkan seperti perkiraan. Sinyal pertama adalah untuk penjualan, berhasil menekan GBP/USD turun sebesar 25 pip, namun gagal membawa harga ke level target 1.3780. Kisah serupa terjadi di sore hari, tetapi hanya pada upaya ketiga maka Pound berhasil mencapai 1.3780. Secara keseluruhan, pergerakan turun sekitar 40 pip. Kemudian, di 1.3842 sinyal beli muncul, tetapi tidak membawa banyak profit.
Rekomendasi trading untuk tanggal 19 Juli
Pernyataan yang akan datang dari Bank of England bisa mengguncang pasar hari ini. Faktanya, baru minggu lalu, beberapa anggota mengubah posisi mereka, mengatakan bahwa bank sentral sekarang perlu mempertimbangkan kembali untuk mengurangi langkah-langkah bantuan ekonomi. Jika pernyataan serupa diumumkan hari ini, Pound akan naik sangat tajam. Kemudian, di sore hari, akan ada laporan sektor perumahan AS, tetapi kemungkinannya tidak terlalu mempengaruhi pasar.
Untuk posisi long:
Buka posisi long saat Pound mencapai 1.3769 (garis hijau di grafik), lalu take profit di level 1.3837 (garis hijau tebal di grafik). Namun, sebelum membeli, pastikan bahwa garis MACD berada di atas nol, atau mulai naik dari sana.
Dimungkinkan juga untuk membeli di 1.3694, tetapi indikator MACD harus berada di area oversold, sehingga akan memicu reversal pasar ke 1.3769.
Untuk posisi short:
Buka posisi short saat Pound mencapai 1.3743 (garis merah pada grafik), lalu take profit di level 1.3694. Namun sebelum menjual, pastikan bahwa garis MACD berada di bawah nol, atau mulai bergerak turun dari sana.
Dimungkinkan juga untuk menjual di 1.3837 dan 1.3769, tetapi indikator MACD harus berada di area overbought, karena itu akan memicu reversal pasar ke 1.3743.
Yang ada di grafik:
Garis hijau tipis adalah level kunci tempat Anda dapat menempatkan posisi long pada pasangan GBP/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level tempat Anda dapat menempatkan posisi short pada pasangan GBP/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam dalam rate. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Ingat bahwa agar trading sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan tradibng spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi kerugian yang inheren bagi trader intraday.
