Harga Bitcoin naik sebesar 13.5% pada hari Senin dan menyentuh angka $ 39,000 per koin. Cryptocurrency lainnya juga terlihat menguat, dengan Ethereum yang naik 10% menjadi $ 2,359, sementara Dogecoin naik 11.4% menjadi $ 0.2195.
Para analis mengatakan bahwa Bitcoin seharusnya runtuh ketika harga terjatuh dibawah angka $ 29,000, tetapi selama beberapa hari terakhir harganya kembali pulih, hal ini dikarenakan adanya pendukung kuat pada mata uang crypto itu seperti Elon Musk (CEO Tesla), Jack Dorsey (CEO Square) dan Katie Wood (Kepala ARK Invest).
Pada awalnya, Bitcoin dan aset krypto lainnya terlihat turun pada Senin malam, ketika Amazon membatah memiliki investasi di pasar kripto. Mereka mengatakan bahwa masih mempelajari pembayaran menggunakan cryptocurrency.
Dan terlepas dari tekanan negatif yang sedang berlangsung, seperti regulasi yang lebih ketat dan meningkatnya kritik terhadap rekam jejaknya, langkah Bitcoin baru-baru ini adalah sebuah pertanda yang baik.
Katie Stockton, Pendiri dan Managing Partner dari Fairlead Strategies, mengatakan bahwa harga cryptocurrency ini akan terus meningkat dan level resistensi berikutnya akan berada di antara $ 42,000 dan $ 43,000.
"Saya rasa tidak akan sulit bagi Bitcoin untuk menembus angka $ 42,000. Jika level ini berhasil ditembus, maka level resistance selanjutnya adalah $ 51,000," ungkap Stockton.
Analis Crosstower, Martin Gaspar juga percaya bahwa momentum sedang tumbuh bagi Bitcoin, dan Gaspar juga berkomentar bahwa jika Amazon mengumumkan bahwa mereka akan menerima pembayaran dalam Bitcoin, atau setidaknya pembayaran untuk para pedagangnya, maka ini akan menjadi tanda lain dari verifikasi cryptocurrency besar-besaran.
Sudah sangat jelas bahwa pergerakan Bitcoin mudah terombang-ambing oleh pernyataan dari para analis dan influencer populer seperti Musk. Para trader harus memanfaatkannya untuk bisa mendapatkan keuntungan.
