Akhirnya, pasar mulai bereaksi terhadap kemungkinan konsekuensi negatif yang serius dalam perekonomian AS setelah penilaian ulang data ketenagakerjaan AS yang dirilis Jumat lalu.
Pelaku pasar menyadari bahwa masalah pasar tenaga kerja di tengah pandemi virus Corona benar-benar akan memicu perlambatan pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. Tentu, prospek seperti itu akan berdampak negatif pada pasar saham. Sekuritas yang terkait dengan saham pertumbuhan akan menjadi yang pertama mengalami kerugian. Permintaan mereka secara tradisional terbentuk dalam ketentuan menunggu pertumbuhan ekonomi nasional. Faktanya, kita dapat berbicara tentang saham yang termasuk dalam indeks industri DOW dan dalam jumlah besar dalam indeks pasar luas S&P 500.
Seperti yang ditunjukkan oleh pengalaman dampak pandemi di pasar saham, permintaan mulai meningkat untuk saham perusahaan yang menyediakan layanan yang memungkinkan kita melakukan pembelian atau layanan dari jarak jauh. Misalnya, perusahaan tersebut termasuk Amazon.com, Inc, Apple Inc, dan lainnya.
Dengan tumbuhnya sentimen negatif dan keinginan investor untuk menghindari risiko, Dolar AS diminati sebagai mata uang safe haven. Indeks Dolar ICE pada akhir trading di hari Selasa turun dari angka 92,00 poin dan naik 0,12% sebelumnya dan sekarang berada di level 92,62 poin.
Apa yang bisa diharapkan berdasarkan skenario pasar ini?
Kami percaya bahwa mood negatif akan bersifat sementara. Investor menggunakan penurunan untuk membeli di pasar saham dan menjual Dolar terhadap mata uang utama di pasar mata uang. Namun, faktor pendukung penting untuk skenario seperti itu adalah adanya langkah-langkah stimulus skala besar dalam perekonomian Amerika dan di sejumlah negara maju secara ekonomi lainnya. Selain itu, sentimen pasar yang negatif kemungkinan akan memaksa bank sentral dunia yang dipimpin oleh Fed untuk menunda keinginan untuk mulai mengubah kebijakan moneter lunak menjadi lebih keras.
Dalam kondisi seperti itu, kita harus mengharapkan peningkatan permintaan untuk aset berisiko dengan melemahnya Dolar AS secara simultan. Misalnya, ada penurunan tajam dalam imbal hasil Treasuries 10-tahun acuan pada hari ini, yang sudah terkoreksi ke 1,349% hari ini setelah naik tajam ke 1,377% kemarin.
Dengan latar belakang ini, awal pemulihan harga emas juga dicatat. Kelanjutan tren tersebut mungkin sudah mengarah pada reversal pasar dan awal pergerakan naik ke nilai maksimum yang baru saja dicapai.
Prakiraan hari ini:
Pasangan GBP/USD menemukan support di level 1.3765. Jika bertahan, maka kita dapat mengharapkan pertumbuhan lokal pasangan ini menuju level 1.3870
Pasangan USD/CAD diperdagangkan lebih tinggi pada gelombang umum pertumbuhan Dolar dan ekspektasi hasil pertemuan Bank Sentral Kanada tentang kebijakan moneter. Jika regulator mengumumkan pelestarian semua parameter kebijakan moneter tidak berubah, dan harga minyak mentah menerima dukungan di tengah publikasi data cadangan minyak AS dari American Petroleum Institute, maka reversal ke bawah dari pasangan dan penurunannya ke 1.2500 akan mungkin terjadi.
