Mata uang tunggal Eropa mencoba untuk kembali bangkit dari kemarin pagi dan pulih dari penurunan tajam yang terjadi pada hari Rabu. Ini bahkan diunggulkan oleh statistik ekonomi makro berupa data produksi industri yang laju pertumbuhannya melambat dari 10,1% menjadi 7,7%. Perlu dicatat di sini bahwa perlambatan diperkirakan menjadi 6,2%.
Produksi industri (Eropa):
Namun, rebound penuh tidak mungkn terbentuk, karena di Amerika Serikat data industri juga ternyata jauh lebih baik daripada prakiraan. Diperkirakan laju pertumbuhannya akan melambat dari 6,6% menjadi 5,0%, namun nyatanya hanya turun menjadi 5,9%. Dengan kata lain, pemulihan ekonomi AS berjalan agak lebih baik dari yang diantisipasi.
Manufaktur Industri (Amerika Serikat):
Namun, hari ini euro akan memiliki kesempatan lain untuk tidak hanya membentuk koreksi lokal, tetapi bahkan mencoba kembali ke nilai sebelum penurunan nyata yang terjadi pada hari Rabu. Karena industri AS tentu saja menunjukkan hasil yang baik, tetapi dari sudut pandang pasar, ini adalah indikator sekunder. Yang jauh lebih penting adalah keadaan aktivitas konsumen, yang merupakan mesin utama ekonomi Amerika. Indikator terbaik adalah penjualan ritel, yang tingkat pertumbuhannya seharusnya melambat dari 15,8% menjadi 13,0%. Namun, karena kelanjutan low base effect, data tahunan tidak sepenuhnya informatif. Jadi lebih baik fokus pada periode bulanan. Tetapi kenyataannya, penjualan ritel mungkin turun 0,7% sebulan. Dan jangan lupa bahwa inflasi di Amerika Serikat telah menurun. Dengan kata lain, harga konsumen turun bersamaan dengan aktivitas konsumen. Ini adalah kombinasi yang sangat tidak menyenangkan.
Penjualan Ritel (Amerika Serikat):
Rebound harga dari area resistance 1.1850 mengembalikan harga ke level support 1.1800, di mana terjadi stagnasi 30 jam di kisaran 1.1800/1.1830. Indikator teknikal RSI bergerak di sepanjang garis 50, ini adalah sinyal keseimbangan. Dalam hal ini, ini menegaskan pembentukan gerakan flat di pasar.
Dengan mempertimbangkan dinamika pasar yang rendah dan arah sideways, kita dapat berasumsi bahwa kita sedang berhadapan dengan proses akumulasi kekuatan perdagangan, yang sangat mungkin mengarah ke babak baru akselerasi.
Berdasarkan periode harian, trader masih fokus pada tren menurun dari awal Juni. Semua fluktuasi harga berikutnya ada dalam strukturnya.
Ekspektasi dan prospek:
Level 1.1800 bertindak sebagai support, menahan bear dari pelemahan kurs euro lebih lanjut. Peningkatan volume posisi short akan terjadi ketika harga bertahan di bawah 1.1790 dalam periode empat jam. Ini akan menyebabkan penurunan bertahap menuju 1.1770-1.1700. Skenario alternatif akan relevan jika harga bertahan di atas nilai 1.1850 dalam periode empat jam. Dalam hal ini, siklus menurun akan terganggu, yang dapat menyebabkan perubahan minat trading.
Analisis indikator menyeluruh membentuk sinyal jual berdasarkan periode jangka pendek dan intraday karena pergerakan harga di sepanjang level tersebut. Dalam jangka menengah, instrumen teknikal menunjukkan sinyal jual karena siklus menurun dari area resistance 1.1880/1.1905.
