Analisis transaksi pada pasangan EUR/USD
Ada beberapa sinyal pasar Jumat lalu. Yang pertama adalah sinyal penjualan dan bertepatan dengan saat garis MACD berada di area overbought. Hal ini memicu EUR/USD untuk turun sekitar 17 pip. Setelah itu, sinyal beli muncul, tapi kali ini bertepatan dengan garis MACD yang bergerak menjauh dari nol. Hal ini membatasi potensi kenaikan pasangan ini, sehingga Euro tidak naik seperti perkiraan.
Keputusan Presiden AS Joe Biden untuk menandatangani rencana darurat bagi pemerintah sebelum 3 Desember membantu pembeli aset berisiko sedikit pulih setelah pasar bearish satu minggu. Selain itu, laporan kuat tentang CPI Uni Eropa meningkatkan permintaan untuk Euro, yang menyebabkan kenaikan lebih lanjut dalam EUR / USD. Namun pada sore hari, data ekonomi AS dan laporan sentimen konsumen membantu mengembalikan permintaan Dolar.
Pasar diperkirakan akan lebih tenang hari ini karena hanya ada laporan Sentix tentang kepercayaan investor dan pertemuan Eurogroup di pagi hari. Kemudian, di sore hari, akan ada laporan tentang volume pesanan industri AS, tetapi sepertinya tidak akan mengguncang pasar.
Mungkin ada koreksi ke atas di EUR/USD.
Untuk posisi long:
Buka posisi long saat Euro mencapai 1.1606 (garis hijau pada grafik) dan take profit di 1.1638. Pasangan ini akan naik lebih tinggi jika tekanan politik di AS, yang berkontribusi pada pertumbuhan Dolar pekan lalu, melemah. Namun, sebelum membeli, pastikan bahwa garis MACD berada di atas nol, atau mulai naik dari sana.
Dimungkinkan juga untuk membeli di 1.1586, tetapi garis MACD harus berada di area oversold, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1.1606 dan 1.1638.
Untuk posisi short:
Buka posisi short saat Euro mencapai 1.1586 (garis merah pada grafik) take profit di 1.1564. Tekanan akan terus berlanjut jika data dari kawasan Euro melemah dan statistik kuat dari AS. Namun sebelum menjual, pastikan bahwa garis MACD berada di bawah nol, atau mulai bergerak turun dari sana.
Euro juga bisa dijual di 1.1606, tetapi garis MACD harus berada di area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan reversal ke 1.1586 dan 1.1564.
Yang ada di grafik:
Garis hijau tipis adalah level utama tempat Anda dapat menempatkan posisi long pada pasangan EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level tempat Anda dapat menempatkan posisi short pada pasangan EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Ingat bahwa agar trading berhasil, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi kerugian yang inheren bagi trader intraday.
