Berikut rincian kalender ekonomi 10 November 2021:
Inflasi AS naik ke level rekor sejak tahun 1990. Tingkat harga konsumen pada bulan Oktober sebesar 6,2% setahun dibanding prakiraan sebesar 5,8%. Statistik menunjukkan bahwa tahun depan inflasi mungkin tetap tinggi.
Investor jelas tidak siap melihat perbedaan yang kuat dalam statistik. Alhasil, dolar AS masih tergerak untuk memperkuat posisinya di pasar mata uang.
Analisis chart trading mulai 10 November:
Mata uang Euro kehilangan lebih dari 110 poin terhadap dolar AS, yang menyebabkan gerakan inersia di pasar. Akibatnya, siklus menurun dari awal Juni meluas ke level baru, dan harga berada di area Juli 2020.
Rencana trading pada 10 November mempertimbangkan taktik trading utama saat penembusan satu atau beberapa batas kisaran yang ditetapkan di 1.1570/1.1605. Akibatnya, rekomendasi untuk memasuki posisi jual di bawah level 1,1565 memungkinkan diraihnya profit sebanyak lebih dari 90 poin, yang setara $90 dengan volume transaksi 1 Installot.
Pasangan GBP/USD melampaui mitra pasarnya dalam hal intensitas penurunan. Di sini, pelemahan pound sterling kemarin mencapai lebih dari 150 poin, yang memungkinkan pasangan ini mendekati level support 1.3400.
Rencana trading pada 10 November dianggap sebagai pendekatan beberapa tahap, di mana pada awalnya kami berhasil meraih profit dari pergerakan 1.3545 ---> 1.3525, dan kemudian mengidentifikasi pergerakan utama. Akibatnya, 100 poin mungkin didapatkan, yang setara $100 dengan volume transaksi 1 Installot.
Kalender ekonomi 11 November:
Hari ini adalah hari libur nasional di Amerika Serikat. Hari Veteran dirayakan setiap tahun pada 11 November. Oleh karena itu, bursa, bank, fund tidak beroperasi.
Ini dapat berdampak negatif pada volume perdagangan, karena Amerika Serikat dianggap sebagai pemain kunci di panggung dunia.
Dalam hal data statistik, perkiraan awal PDB Inggris untuk kuartal ketiga diterbitkan, yang menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi dari 23,6% menjadi 6,6%, yang menunjukkan situasi sulit di Inggris.
Pada saat yang sama, data produksi industri Inggris diterbitkan, yang mencatat perlambatan.
Pasar bereaksi negatif terhadap statistik, sehingga pound sterling berada di bawah tekanan dari penjual.
Rencana trading untuk EUR/USD pada 11 November
Dapat diasumsikan bahwa volume posisi short untuk sementara akan berkurang akibat hari libur di Amerika Serikat dan level oversold euro yang tinggi. Ini akan menyebabkan perlambatan dalam siklus ke bawah, serta kemungkinan pullback.
Sinyal jual euro selanjutnya akan datang ketika harga bertahan di bawah level 1.1460 dalam periode empat jam.
Rencana trading GBP/USD pada 11 November:
Dalam situasi ini, kami memiliki sejumlah faktor teknis yang memberi tekanan pada penjual. Ini adalah level oversold yang tinggi, titik pivot 1.3400, dan kurangnya pullback, tetapi dengan semua ini, minat spekulatif tetap ada di pasar. Oleh karena itu, posisi jual berikutnya mungkin dipertimbangkan, tetapi hanya jika harga bertahan di bawah level 1.3400 untuk periode empat jam. Dalam semua skenario lain, trader mempertimbangkan pullback teknikal setidaknya ke level 1.3450.
Apa yang tercermin dalam chart trading?
Tampilan chart candlestick berbentuk persegi panjang warna putih dan hitam, dengan tongkat di atas dan bawah. Saat menganalisis setiap candle secara detail, Anda akan melihat karakteristik periode relatifnya: harga pembukaan, harga penutupan, dan harga maksimum dan minimum.
Level horizontal adalah koordinat harga, yang memungkinkan terjadinya penghentian atau reversal harga. Level-level ini disebut support dan resistance di pasar.
Lingkaran dan persegi panjang adalah contoh yang disorot di mana harga dibuka. Pemilihan warna ini menunjukkan garis horizontal yang dapat memberi tekanan pada harga di masa mendatang.
Panah atas/bawah menunjukkan titik referensi kemungkinan arah harga di masa depan.
