Ketegangan di pasar mereda pasca pernyataan perwakilan WHO bahwa menurut studi awal, strain Omicron COVID-19 tidak terlalu berbahaya dibandingkan dengan dua strain sebelumnya, Beta dan Delta.
Seperti yang diasumsikan, berita bahwa Omicron mungkin tidak menimbulkan ancaman serius menyebabkan peningkatan optimisme di pasar. Saham perusahaan yang kegiatannya dalam arti luas bergantung pada dimulainya kembali kegiatan ekonomi meraih dukungan signifikan. Pertama-tama, saham perusahaan sektor konsumen, maskapai penerbangan dan sejenisnya naik.
Sekarang, dapat dikatakan bahwa topik virus corona saat ini memudar dan fokus perhatian investor tertuju pada publikasi data baru inflasi konsumen AS bulan November yang diperkirakan rilis Jumat ini. Kita harus segera mengingat bahwa dampaknya terhadap pasar akan signifikan karena akan mengalahkan The Fed, baik jika melanjutkan retorika keras terkait kemungkinan dimulainya kenaikan suku bunga lebih awal atau, sebaliknya, jika awal kenaikan suku bunga sedikit diperlambat. Sebelumnya, kami berulang kali menunjukkan pentingnya data inflasi bulan November dan Desember, karena jika keduanya menunjukkan penguatan tekanan inflasi yang berkelanjutan, Bank Sentral harus mulai menaikkan suku bunga pada kuartal pertama dengan segala konsekuensinya terhadap nilai aset. Tetapi, sebaliknya, jika ada sedikit penurunan bulanan, maka ini dapat menyebabkan penundaan dimulainya suku bunga berlebih pada musim gugur tahun ini untuk musim panas atau bahkan musim gugur 2022.
Apa yang harus diharapkan di pasar sebelum publikasi data inflasi dari Amerika?
Kami yakin pemulihan pasar saham dapat terus berlanjut, yang akan terbantu dengan mengesampingkan topik Omicron. Kami yakin pertumbuhan saham perusahaan yang sepenuhnya bergantung pada keadaan pertumbuhan ekonomi di Amerika Serikat akan terus berlanjut. Sulit untuk mengatakan seberapa aktif pergerakan ini, tetapi kemungkinan besar pergerakan akan melambat pada hari Jumat akibat ekspektasi publikasi data inflasi konsumen. Pada saat yang sama, jika nilai bulanan indeks harga konsumen hari Jumat setidaknya menunjukkan nilai prediksi, kita dapat menyaksikan awal rally Natal di pasar dunia. Dalam kondisi tersebut, aset komoditas dan bahan baku juga akan mendapat dukungan. Dolar AS di pasar mata uang kemungkinan akan membentuk koreksi ke bawah.
Prakiraan hari ini:
Pasangan AUD/USD menemukan support di 0.7000 dan berbalik naik di tengah peningkatan permintaan terhadap aset-aset berisiko. Kami yakin keberlajutan sentimen tersebut kana menyebabkan pertumbuhan lebih lanjut ke level 0.7175.
Pasangan USD/CAD telah mendekati target sebelumnya di 1.2730 di tengah kenaikan harga minyak dan ekspektasi bahwa suku bunga tidak mungkin berubah menyusul pertemuan Bank Sentral Kanada. Pasangan ini juga turun akibat kemungkinan melemahnya dolar AS dengan latar belakang perlambatan inflasi di Amerika. Dalam hal ini, kami memperkirakan level 1.2730 akan ditembus dan harga turun ke 1.2645.
