Pasangan mata uang EUR/USD pada hari Kamis terus berada di side channel yang sama seperti sebelumnya. Tidak ada yang bisa menembus pasangan sekarang. Apa pun yang terjadi di pasar, tidak ada yang membantunya keluar dari side range 130 poin. Untuk adil, tetap harus dicatat bahwa pasangan ini masih memiliki kemiringan ke atas minimum. Pada prinsipnya, kita bahkan dapat mengatakan bahwa pasangan ini telah naik 110 poin dalam periode 24 November hingga 6 Januari. Artinya, dalam hampir 1,5 bulan, mata uang Euro telah tumbuh 110 poin. Bias ke atas inilah yang kini hadir. Jadi, dalam istilah teknikal, sama sekali tidak ada perubahan untuk Euro/Dolar. Minggu ini, ada beberapa publikasi ekonomi makro di Amerika Serikat dan Uni Eropa, yang tidak mempengaruhi pergerakan pasangan. Lebih tepatnya, reaksi pasar mungkin saja terjadi, namun tidak melebihi 30 poin. Apa artinya 30 poin, dan bahkan di dalam side channel? Oleh karena itu, kami terus menyimpulkan bahwa pelaku pasar saat ini sedang lemah dan tidak mengerti apa yang harus dilakukan dengan pasangan mata uang tersebut selanjutnya. Di satu sisi, Fed semakin mengisyaratkan kesiapannya untuk lebih memperketat kebijakan moneter, tidak seperti ECB. Oleh karena itu, mata uang AS kembali memiliki alasan untuk tumbuh terhadap Euro. Di sisi lain, Dolar tidak dapat tumbuh selamanya pada faktor yang sama. Bagaimana jika suku bunga Fed dalam lima tahun ke depan akan terus lebih tinggi dari suku bunga ECB? Akankah Dolar tumbuh dalam lima tahun ke depan? Hal ini tidak biasanya terjadi. Biasanya, faktor baru yang muncul telah digarap pasar untuk waktu tertentu, setelah itu tidak lagi menarik perhatian. Oleh karena itu, kami percaya bahwa pertumbuhan Dolar dapat berakhir dalam waktu dekat. Namun, tetap saja, faktor teknikal tidak boleh diabaikan sebentar. Hal ini berbicara tentang mempertahankan tren penurunan dalam jangka menengah.
Risalah Fed memperjelas bahwa regulator siap untuk pengetatan yang lebih kuat pada tahun 2022.
Dalam beberapa bulan terakhir, hanya orang-orang malas yang belum berspekulasi tentang langkah apa yang dapat diambil Fed pada 2022. Hampir tidak ada yang meragukan bahwa program QE akan selesai sepenuhnya pada Maret tahun ini, meskipun pada awalnya diharapkan selesai pada bulan Juli. Namun, setelah Fed sepenuhnya menyadari ancaman inflasi, yang sudah hampir mencapai 7%, yang belum terjadi di Amerika selama sekitar 40 tahun, Fed segera mulai mengurangi stimulus ekonomi untuk mendinginkannya. Selain itu, rumor telah secara aktif beredar baru-baru ini bahwa tidak hanya suku bunga utama yang akan dinaikkan beberapa kali tahun ini, tetapi Fed juga akan mulai menurunkan neracanya secara perlahan. Apa artinya? Ini berarti bahwa sekarang Fed akan menjual obligasi Treasury dan hipotek, sehingga menarik kelebihan pasokan uang dari perekonomian. Hal ini harus memicu efek stimulasi yang berlawanan, yaitu penurunan inflasi. Namun, pembongkaran neraca Fed, lebih tepatnya, hanya rencana dan rumor sejauh ini. Meski risalah rapat terakhir berisi petunjuk bahwa masalah ini akan dibahas pada rapat Januari. Secara umum, anggota Fed sepakat bahwa dengan mempertimbangkan kenaikan inflasi dalam beberapa bulan terakhir, diperlukan kenaikan pertama yang lebih cepat dalam suku bunga utama dan tingkat kenaikan yang lebih cepat di masa depan. Hal ini menunjukkan bahwa suku bunga dapat dinaikkan paling cepat di awal Maret-April untuk pertama kalinya, dan secara total, pada tahun 2022 dapat meningkat sebesar 0,75%. Anggota Fed juga "hawkish" tentang tahun depan. Selama itu, sebagian besar anggota Fed juga mengharapkan setidaknya 3 kenaikan. Dengan demikian, pengetatan kebijakan moneter di Amerika Serikat menguat. Ini buruk untuk aset berisiko seperti Bitcoin, tetapi bagus untuk mata uang nasional. Dolar sudah tumbuh untuk sebagian besar tahun 2021, apakah pembelinya masih memiliki kekuatan?
Volatilitas pasangan mata uang Euro/Dolar pada 7 Januari adalah 72 poin dan dicirikan sebagai "rata-rata". Dengan demikian, kami memperkirakan pasangan ini akan bergerak hari ini di antara level 1,1235 dan 1,1379. Reversal ke atas pada indikator Heiken Ashi menandakan babak baru pergerakan naik di kisaran terbatas 1,1230 - 1,1353.
Level-level support terdekat:
S1 – 1.1292
S2 – 1.1230
S3 – 1.1169
Level-level resistance terdekat:
R1 – 1.1353
R2 – 1.1414
R3 – 1.1475
Rekomendasi Trading:
Pasangan EUR/USD terus berada di dalam saluran 1,1230 - 1,1353. Dengan demikian, pergerakannya sekarang tetap se-lateral mungkin dan tidak nyaman untuk trading. Mengingat latar belakang fundamental yang kuat, mungkin ada pergerakan ke segala arah hari ini. Akan sangat sulit untuk menangkap sinyal dalam bentuk lompatan dari batas saluran mana pun.
Penjelasan untuk ilustrasi:
Saluran regresi linier - membantu dalam menentukan tren saat ini. Jika keduanya bergerak ke arah yang sama, maka trennya kuat sekarang.
Garis MA (settings 20.0, smoothed) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading sekarang.
Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan saluran harga tempat pasangan akan menghabiskan hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
Indikator CCI - entri ke area oversold (di bawah -250) atau ke area overbought (di atas +250) berarti reversal tren ke arah yang berlawanan tengah mendekat.
