Papan iklan mata uang kripto yang muncul di sistem London Underground akan menghadapi pengawasan yang lebih ketat sebagai bagian dari serangkaian langkah yang diambil oleh pemerintah untuk membasmi iklan palsu di industri ini.
Departemen Keuangan mengatakan pada hari Kamis bahwa mereka berencana untuk mengatur iklan kripto seperti produk keuangan lainnya untuk memastikan bahwa promosi berjalan adil, jelas dan tidak menyesatkan.
Berita tersebut muncul sehari setelah Spanyol membuat pengumuman serupa. Regulator pasarnya mengatakan mereka harus memperingatkan para investor bahwa mereka berisiko untuk kehilangan semua uang mereka.
Departemen Keuangan Inggris menjelaskan bahwa penelitian terbaru menunjukkan bahwa pengetahuan dan pemahaman yang jelas tentang kripto menurun, sehingga ada kebutuhan untuk regulasi karena beberapa pengguna "mungkin tidak sepenuhnya memahami apa yang mereka beli."
Peraturan yang lebih ketat akan diberlakukan setelah mereka selesai terbentuk.
Mata uang kripto telah menarik perhatian regulator di seluruh dunia karena dinamika harga aset digital yang bergejolak, serta kompleksitas produk dan kurangnya perlindungan konsumen. Di Inggris, Otoritas Standar Periklanan telah mengeluarkan serangkaian keputusan terhadap iklan terkait kripto, menetapkan garis yang konsisten terhadap beberapa nama utama dalam industry ini. Otoritas Perilaku Keuangan Inggris juga berulang kali memperingatkan risiko yang terkait dengan mata uang kripto, dengan mengatakan bahwa investor harus siap untuk kehilangan seluruh uang mereka.
Pada bulan Juni, FCA menerbitkan sebuah studi yang menemukan bahwa orang-orang yang percaya dengan iklan jauh lebih mungkin untuk menyesali pembelian mereka. Juru bicara Tobi King mengatakan: "Membawa peraturan iklan untuk produk tersebut sejalan dengan produk keuangan lainnya akan memberikan lebih banyak kepastian dan meningkatkan perlindungan bagi konsumen. Otoritas periklanan akan terus menekan iklan aset kripto yang menyesatkan atau tidak bertanggung jawab yang termasuk dalam wewenang kami dan akan bekerja sama dengan FCA untuk terus melindungi konsumen dalam jangka panjang."
FCA telah melarang penjualan derivatif kripto kepada pelanggan ritel, sementara mengakui bahwa itu tidak mengatur mata uang kripto yang mendasarinya. Perusahaan mata uang kripto harus mematuhi standar anti pencucian uang FCA.
Walid Koudmani, analis pasar di XBT, mengatakan undang-undang baru ini "mungkin merupakan indikasi yang jelas bahwa pemerintah Inggris bermaksud untuk mengatur pasar yang tampaknya tak terbendung dan tak terelakkan karena meningkatnya adopsi massal. Hal ini tidak hanya dapat melindungi pelaku di pasar ini saat ini, namun pada akhirnya dapat mendorong investor baru untuk bergabung karena akan menghilangkan salah satu hambatan utama untuk masuk yang dihadapi oleh beberapa orang, kurangnya peraturan."
