Analisis transaksi pasangan EUR/USD
Sinyal untuk beli muncul setelah EUR/USD menyentuh 1,3161. Kebetulan, garis MACD sedang bergerak di atas nol, sehingga pasangan ini naik 25 pip. Tapi setelah itu terjadi penurunan ke 1,1391 dan selama penurunan, garis MACD telah bergerak turun cukup banyak dari nol. Secara mengejutkan, tidak terjadi penurunan yang kuat karena pasangan ini menghentikan penurunannya dan melambung kembali ke 1,1361. Pasangan ini naik 15 pip setelahnya, diikuti oleh kembalinya harga ke 1,1361.
Pidato yang dibuat oleh para perwakilan ECB kemarin tidak membuat kesan di pasar, jadi tidak ada pergerakan kenaikan yang kuat. Baik Isabelle Schnabel dan Philip Lane membahas mengenai pendekatan yang lebih bijak terhadap perubahan kebijakan. Laporan klaim tunjangan pengangguran tidak menyebabkan perubahan besar karena semua orang fokus pada ekuitas AS yang lagi-lagi dijual besar-besaran.
Rangkaian pidato lainnya dijadwalkan untuk hari ini, tapi yang paling penting adalah pidato dari Isabelle Frank Elderson dan Fabio Panetta. Data CPI di Prancis, akun lancar ECB dan sentimen konsumen di seluruh kawasan euro juga penting bagi pasar akan kenaikannya akan mendorong rally dalam EUR/USD. Di siang hari, AS akan merilis data mengenai penjualan rumah dan indikator-indikator utama, tapi yang lebih menarik adalah pidato dari para anggota FOMC John Williams dan Lael Brainard. Komentar mereka dapat meningkatkan volatilitas dan memicu sell-off dalam pasangan ini.
Untuk long positions:
Beli euro ketika kuotasi mencapai 1,1380 (garis hijau pada chart) dan take profit di harga 1,1415 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). Rally akan terjadi jika data dari zona euro melebihi ekspektasi dan jika ECB mengeluarkan pernyataan hawkish mengenai kebijakan moneter.
Tapi sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol atau mulai naik dari sana sebelum mengambil long position. Memungkinkan juga untuk beli di 1,1354, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1380 dan 1,1415.
Untuk short positions:
Jual euro ketika kuotasi mencapai 1,1354 (garis merah pada chart) dan take profit di harga 1,1315. Tekanan akan kembali jika data dari zona euro ternyata lebih lemah dari ekspektasi dan jika Federal Reserve mengeluarkan pernyataan hawkish terkait kebijakan moneter.
Tapi sebelum menjual, pastikan garis MACD di bawah nol, atau mulai bergerak turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 1,1380, namun, garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1354 dan 1,1315.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.
