Minggu ini, Bitcoin diperdagangkan dalam kisaran konsolidasi yang sempit setelah upaya yang gagal untuk mencapai di atas level $48.000. Namun, dengan pembukaan sesi AS, harga aset mulai turun ke area $45.500. Ini menunjukkan bahwa pasar bull telah mengambil jeda. Meskipun demikian, pasar tidak menunjukkan tren bearish.
Bitcoin menurun dan menembus garis tren naik di dekat $44.200, tetapi kemudian pulih dengan tajam ke area $46.000. Ini adalah sinyal penting, yang menunjukkan potensi beli dari pasangan BTC/USD. Ini juga menandakan krisis lokal dalam volume pembelian. Setelah penurunan ke $44.260, pedagang mulai mendorong harga ke pesanan stop-loss bear. Dengan kata lain, pasar mencari dukungan untuk tren naik. Sementara itu, aset telah diperdagangkan dalam saluran sideways sempit untuk minggu kedua.
Namun, ada banyak alasan untuk percaya bahwa penurunan dan konsolidasi bersifat sementara, dan aset akan terus tumbuh segera. MicroStrategy memimpin seluruh pasar berdasarkan volume dan kembali membeli 4.167 BTC dengan harga sekitar $190.5 juta, dengan harga rata-rata sekitar $45.714 per Bitcoin. Bulan April secara historis merupakan bulan yang sangat menguntungkan untuk cryptocurrency, dan oleh karena itu kemungkinan konsolidasi saat ini akan diikuti oleh terobosan tajam sebesar $48.000 dan pergerakan menuju $50.000-$51.000. Ini terutama disarankan oleh peningkatan aktivitas pemegang BTC utama.
Akan tetapi kebalikannya, karena setidaknya selama tiga tahun investor telah menggunakan aturan akumulasi aktif pada bulan April dan mengunci sebagian besar keuntungan pada pertengahan Mei. Aksi jual di bulan Mei kemungkinan akan memicu peningkatan volatilitas dan koreksi yang lebih dalam. Di sisi lain, kami melihat adanya penurunan mendasar dalam volatilitas BTC karena pedagang institusional yang menggunakan koin.
Menurut CEO Pantera Capital, situasi ini menunjukkan penurunan harga yang lebih halus dan lebih kecil. Memang, jika kita melihat pasar bear saat ini, kita melihat bahwa harga aset telah turun hanya sebesar 52% dari puncaknya di $69.000. Penurunan harga seperti itu lebih khas dari koreksi yang dalam, tetapi bukan pasar bear. Namun, mengingat meningkatnya tingkat adopsi cryptocurrency, volatilitas aset menurun, diikuti oleh koreksi.
Di masa depan, volatilitas diperkirakan akan terus menurun karena lebih banyak dana institusi dan pemerintah mulai menggunakan Bitcoin sebagai aset safe-haven. MicroStrategy dan Luna Foundation menunjukkan contoh utama dari penggunaan ini. Saldo rendah tiga tahun BTC di bursa menunjukkan minat yang kuat dari institusi yang membeli dalam volume besar. Krisis geopolitik dan sanksi Barat mempercepat transisi ke sumber alternatif dana negara. Pada saat yang sama, dukungan hukum yang dibuat secara bertahap memungkinkan semakin banyak investor untuk menggunakan Bitcoin.
Oleh karena itu, BTC dapat menjadi aset yang menguntungkan dalam jangka panjang. Para investor jangka pendek juga akan mendapat untung dari aksi jual di bulan Mei. Namun, aset tidak mungkin turun di bawah angka $42.000-$46.000. Bitcoin sendiri telah menguji dukungan pada $44.200 selama dua kali dalam enam hari terakhir. Seperti yang dikatakan aturan tak tertulis: semakin sering harga menguji level, semakin besar kemungkinannya akan menembusnya.
Dengan pemikiran ini, kemungkinan penurunan Bitcoin lebih lanjut menjadi $42.000-$44.000. Indikator teknis memberikan sinyal yang sama: stochastic telah membentuk crossover bearish dan puncak yang curam, menunjukkan banyak tekanan dari penjual. RSI juga terus menurun, mengkonfirmasi tren stochastics. Investor memiliki peluang untuk menangkap harga di bawah $ 44.000, tetapi kemungkinan besar, bulls akan langsung menutup penurunan ini karena kepercayaan yang kuat pada pertumbuhan lebih lanjut BTC. 
