Analisis transaksi pasangan EUR/USD
Sinyal untuk jual muncul setelah EUR/USD menyentuh level 1,0903. Kebetulan, garis MACD mulai bergerak ke bawah nol, sehingga pasangan ini turun sekitar 30 pip. Kenaikan ke 1,0933 di siang hari juga mendorong sinyal untuk jual, sehingga memicu penurunan 50 pip lagi dalam euro. Tidak ada sinyal lain yang muncul di sisa hari itu.
Terlepas dari perilisan laporan mengenai penjualan ritel di kawan Euro dan produksi industri di Jerman, permintaan untuk euro tidak naik karena laporan ECB bulan Maret terkait kebijakan moneter minim opini hawkish mengenai kebutuhan untuk perlawanan yang lebih aktif terhadap inflasi. Pada waktu yang sama, pernyataan anggota Fed James Bullard, Charles Evans dan Raphael Bostic mengembalikan tekanan pada EUR/USD, yang mengarah pada penurunan ke level terendah mingguan yang baru.
Tidak ada statistik penting dari kawasan euro dan AS hari ini, jadi setelah memperbarui level terendah lokal selanjutnya, tekanan pada EUR/USD kemungkinan akan mereda. Data perdagangan ritel dari Italia, serta pidato dari anggota dewan ECB Fabio Panetta, hanya dapat menyebabkan ledakan kecil volatilitas di pasar.
Laporan mengenai perdagangan grosir di siang hari juga tidak akan dianggap serius, sehingga data ini dapat dengan aman diabaikan. Bagaimanapun, pasar bull dalam dolar akan berlanjut karena situasi geopolitik saat ini masih membatasi selera untuk mengambil risiko.
Untuk long positions:
Beli euro ketika kuotasi mencapai 1,0880 (garis hijau pada chart) dan take profit di harga 1,0930 (garis hijau yang lebih tebal pada chart). Namun, kenaikan lebih lanjut kemungkinan tidak akan terjadi hari ini, kecuali jika trader berhasil menembus di atas 1,0880. Bagaimanapun, ketika membeli, pastikan garis MACD di atas nol atau mulai naik dari sana. Memungkinkan juga untuk beli di 1,0854, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,0880 dan 1,0930.
Untuk short positions:
Jual euro ketika kuotasi mencapai 1,0854 (garis merah pada chart) dan take profit di harga 1,0811. Tekanan akan berlanjut jika trader berhasil menembus melalui level-level terendah mingguan. Tapi sebelum menjual, pastikan garis MACD di bawah nol, atau mulai bergerak turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 1,0880, namun, garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,0854 dan 1,0811.
Pada chart:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.
