Harga emas jatuh setelah AS melaporkan data penjualan rumah tertunda yang lebih baik dari ekspektasi pada bulan Mei. The National Association of Realtors (NAR) mengatakan indeks naik 0,7% bulan lalu, setelah menunjukkan penurunan sebesar 4% pada bulan April. Tapi jika dibandingkan dengan angka tahun lalu, penjualan turun 13,6%.
Lebih spesifiknya, penjualan rumah tertunda mencapai 99,9 poin pada bulan Mei, sedikit lebih tinggi dari 99,2 poin pada bulan sebelumnya.
Tapi terlepas dari lonjakan itu, kepala ekonom NAR Lawrence Yun mengatakan pasar perumahan AS berada dalam transisi karena bunga mortgage yang lebih tinggi melukai konsumen. Penandatanganan kontrak turun drastis dibandingkan dengan tahun lalu karena pembayaran mortgage bulanan untuk rumah keluarga tunggal pada harga rata-rata dengan uang muka 10% naik $800 sejak awal 2022.
Faktanya, kenaikan bulanan terbesar dalam indeks adalah di timur laut, dimana penjualan tertunda naik 15,4%. Sementara itu, penurunan terbesar terlihat di wilayah Barat, dimana rumah-rumah paling mahal berada.
Pada ekonom memberikan perhatian besar pada data ini karena dianggap sebagai barometer pasar perumahan. Oleh karena itu, tidaklah mengejutkan jika setelah perilisan laporan, emas kehilangan semua perolehannya di pagi hari dan diperdagangkan di level terendah harian yang baru.
Dalam situasi ini, penjual dapat mencari sinyal untuk membuat harga lebih rendah lagi.
