Kapan masuk ke posisi long pada
BoE menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin pada hari Kamis, kenaikan tunggal terbesar sejak 1995. Kenaikan keenam berturut-turut meningkatkan biaya pinjaman menjadi 1,75% dan menandai kenaikan setengah poin pertama sejak bank sentral memutuskan independen dari pemerintah Inggris pada tahun 1997. Komite Kebijakan Moneter memberikan suara dengan mayoritas 8 banding 1 mendukung kenaikan setengah poin bersejarah dan menyebutkan meningkatnya tekanan inflasi di Inggris. Untuk hari ini, sepertinya tidak ada yang akan membantu pound terus naik, karena hanya data indeks harga rumah dari HBOS di Inggris yang dijadwalkan rilis, serta pidato anggota MPC BoE Hugh Pill. Ia tidak mungkin memberikan informasi baru, yang tidak dikatakan Gubernur BoE Andrew Bailey kemarin. Jika pasangan ini jatuh bahkan sebelum rilis data pasar tenaga kerja AS pada paruh pertama hari ini, skenario terbaik untuk membeli adalah false breakout di area support terdekat 1.2112. Jika ini terjadi, Anda dapat mengandalkan lonjakan GBP/USD baru hingga 1.2160, di mana moving average melintas, yang menguntungkan sisi bear. Breakout level ini membuka jalan ke level tertinggi 1.2211. Target yang lebih jauh terletak di area 1.2250, di mana saya sarankan take profit. Anda dapat mengandalkan pembaruan titik tertinggi bulanan hanya jika statistik di pasar tenaga kerja AS sangat lemah.
Jika GBP/USD turun dan tidak ada bull di 1.2112, tekanan pada pound akan kembali meningkat, yang akan memaksa bulls untuk take profit. Jika ini terjadi, saya sarankan untuk menunda posisi long ke 1.2068, support utama yang terbentuk pada 29 Juli. Saya sarankan Anda untuk membeli di sana hanya saat false breakout. Anda dapat segera membuka posisi long pada GBP/USD agar rebound dari 1.2031, atau bahkan lebih rendah - di area 1.2001, mengandalkan koreksi 30-35 poin dalam sehari.
Kapan masuk ke posisi short pada GBP/USD:
Kemarin, bear melakukan segala upaya untuk membawa pound serendah mungkin pasca keputusan BoE dan prakiraan negatif untuk inflasi dan pertumbuhan ekonomi, namun, pembeli memanfaatkan momen ini dan dengan cepat melakukan pembelian di titik terendah baru, masih mengandalkan kelanjutan tren naik pasca koreksi ke bawah yang diamati minggu ini. Skenario optimal untuk membuka posisi short hari ini adalah false breakout di area 1.2160, yang pertumbuhannya mungkin terbentuk pasca rilis data Inggris. Ini akan mengembalikan tekanan pada pound dengan tujuan bergerak ke support terdekat di 1.2112, yang terbentuk atas dasar kemarin. Breakout dan uji balik kisaran ini dari bawah ke atas akan membentuk titik entri ke penjualan dengan penurunan ke 1.2068, dan target selanjutnya di area 1.2031, di mana saya sarankan take profit.
Jika GBP/USD tumbuh dan tidak ada bear di 1.2160, bull akan berpeluang bagus untuk kembali ke 1.2211. Hanya false breakout di sekitar 1.2211 yang akan membentuk titik entri ke posisi short, mengandalkan koreksi pasangan ini ke bawah. Jika trader juga tidak aktif di sana, lonjakan hingga titik tertinggi 1.2250 dapat terjadi. Di sana, saya menyarankan Anda untuk segera menjual GBP/USD agar rebound, berdasarkan rebound pasangan ini ke bawah sebesar 30-35 poin dalam sehari.
Laporan COT:
Menurut laporan Commitment of Traders (COT) pada 26 Juli, jumlah posisi short turun, sedangkan jumlah posisi long melonjak, yang mencerminkan situasi pasar saat ini. Pound Inggris diminati. Terlebih, tidak diragukan bahwa bulan ini BoE akan terus menaikkan suku bunga acuan. Kebijakan agresif bank sentral berpengaruh positif pada mata uang nasional meskipun ada beberapa masalah ekonomi. Pekan lalu, The Fed AS memutuskan untuk menaikkan suku bunga utama untuk memerangi lonjakan inflasi. Tindakan ini kemungkinan akan memengaruhi keputusan BoE. Khususnya, permintaan pound sterling tidak setinggi yang terlihat. Pasangan pound/dolar menguat di tengah penurunan greenback. Faktanya, ada desas-desus bahwa The Fed akan melonggarkan kebijakan moneternya pada musim gugur ini. Bahkan di tengah latar belakang ini, pound sterling tidak mungkin terus naik akibat krisis biaya hidup dan perlambatan ekonomi. Laporan COT mengungkapkan bahwa jumlah posisi non-komersial long meningkat 2.663 menjadi 34.606, sedangkan jumlah posisi non-komersial short turun 597 menjadi 88.596. Akibatnya, nilai negatif posisi bersih nonkomersial turun menjadi 53.990 dari -57.250. Harga penutupan mingguan naik ke 1.2043 dari 1.2013.
Moving averages
Perdagangan berlangsung di bawah moving average, yang menandakan berlanjutnya penurunan.
Catatan: Periode dan moving average harga dipertimbangkan oleh penulis di chart per jam H1 dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik di chart harian D1.
Bollinger Bands
Jika harga naik, area 1.2200 akan berperan sebagai resistance. Jika pasangan ini turun, batas bawah indikator di sekitar 1.2100 akan berperan sebagai support.
Deskripsi indikator
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 50. Ditandai dengan warna kuning di chart.
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 30. Ditandai dengan warna hijau di chart.
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence - convergence/divergence moving average) Fast EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9
- Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20
- Trader non-komersial merupakan spekulator, seperti trader individu, pengelola investasi global, dan institusi besar yang menggunakan pasar futures untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
- Posisi long non-komersial menunjukkan total posisi long trader non-komersial yang terbuka.
- Posisi short non-komersial menunjukkan total posisi short trader non-komersial yang terbuka.
- Total posisi bersih non-komersial adalah selisih antara posisi short dan long trader non-komersial.
