Analisis transaksi pada pasangan EUR/USD
Euro menguji 1,0018 pada saat MACD jauh dari nol, yang seharusnya membatasi potensi penurunan pasangan ini. Anehnya, kuotasi terus turun dan mencapai 0,9969, yang merupakan peluang bagus untuk membeli. Namun pembelian di sekitar level tersebut tidak berakhir dengan keuntungan besar karena pasangan ini tidak meningkat seperti yang diharapkan.
Tekanan pada EUR/USD tetap karena tidak ada statistik penting kemarin dan prospek ekonomi global terus negatif. Kemungkinan dinamika bearish ini akan berlanjut hingga hari ini karena laporan mendatang di kawasan Euro, khususnya, indeks aktivitas bisnis di sektor jasa dan gabungan PMI di zona euro, akan mendorong gelombang baru aksi jual. Anggota Dewan ECB Fabio Panetta juga diharapkan untuk berbicara, diikuti oleh laporan kepercayaan konsumen zona euro. Di sore hari, data serupa akan datang dari AS, tetapi tidak mungkin membahayakan dolar. Hanya laporan penjualan rumah yang lemah yang dapat menggoyahkan pasar karena hal itu akan mengindikasikan terjadinya resesi.
Untuk posisi beli:
Beli euro saat kuotasi mencapai 0.9936 (garis hijau pada grafik) dan ambil untung pada harga 0.9975. Permintaan akan naik jika statistik dari kawasan Euro melebihi ekspektasi.
Perhatikan bahwa saat membeli, garis MACD harus di atas nol atau mulai naik darinya. Euro juga dapat dibeli di 0.9900, tetapi garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 0.9936 dan 0.9975.
Untuk posisi jual:
Jual euro saat kuotasi mencapai 0,9900 (garis merah pada grafik) dan ambil untung pada harga 0,9864. Tekanan akan berlanjut jika statistik dari kawasan Euro tidak sesuai dengan perkiraan.
Perhatikan bahwa saat menjual, garis MACD harus di bawah nol atau mulai bergerak turun darinya. Euro juga dapat dijual di 0,9936, tetapi garis MACD harus berada di area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 0,9900 dan 0,9864.
Apa yang ada pada grafik:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana Anda dapat menempatkan posisi buy pada pasangan EUR/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi sell pada pasangan EUR/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk berdagang selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan perdagangan dalam volume besar.
Dan ingat bahwa untuk perdagangan yang sukses, Anda harus memiliki rencana perdagangan yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi kerugian yang inheren bagi trader intraday.
