Pasar ditutup menguat pada hari Kamis, berkat hasil pertemuan ECB dan pidato Christine Lagarde dan Jerome Powell. Optimisme jelas meluap, sehingga saham dan komoditas naik, sementara dolar jatuh.
Namun sepintas, pasar tampak bertindak tidak logis seiring penurunan indeks saham euro dan Eropa. Itu terjadi setelah ECB menaikkan suku bunga utama sebesar 0,75% menjadi 1,25% dan Lagarde mengatakan bahwa bank sentral memprioritaskan kenaikan suku bunga untuk melawan inflasi. Untungnya, beberapa saat kemudian, pasar mulai tumbuh, dengan kenaikan saham karena penutupan posisi short.
Mengenai seberapa jauh euro bisa naik terhadap dolar, banyak yang akan bergantung pada rencana Fed atas suku bunga. Jika Powell menginformasikan perlambatan inflasi setelah kebijakan moneter pada bulan September dan mengisyaratkan bank sentral akan menurunkan laju kenaikan suku bunga, dolar akan terus turun, yang akan mengarah pada berlanjutnya kenaikan EUR/USD. Ini juga akan menyebabkan pertumbuhan indeks saham, pertama di AS, kemudian di lantai perdagangan global lainnya.
Sejauh ini, The Fed masih kokoh dalam posisi hawkish, namun rally di pasar yang dimulai kemarin kemungkinan akan berlanjut hari ini.
Prakiraan untuk hari ini:
GBP/USD
Pasangan ini diperdagangkan di bawah 1.1600. Dilampauinya level ini karena berlanjutnya gelombang rally pasar akan mendorong kuotasi ke 1.1720.
XAU/USD
Spot emas diperdagangkan di bawah level resistance kuat di 1.722,00. Breakout level ini di tengah dinamika pasar yang positif, diikuti pelemahan dolar, akan menyebabkan kenaikan harga ke 1.733,00.
