Long-term perspective.
Pasangan mata uang EUR/USD nilainya meningkat 90 poin selama pekan ini. Apa saja yang perlu Anda ketahui tentang prospek mata uang Eropa. Bahkan setelah ECB menaikkan suku bunga untuk kedua kali berturut-turut (sebesar 0,75% sekaligus) dan Christine Lagarde berjanji melanjutkan pengetatan kebijakan moneter dengan kecepatan tinggi, mata uang Eropa tidak mengalami lonjakan optimisme dan terus diperdagangkan mendekati posisi terendahnya dalam 20 tahun. Pada prinsipnya, acara utama minggu ini adalah pertemuan ECB. Ada juga pidato oleh Jerome Powell dan publikasi indeks ISM di sektor jasa, namun data ini sekunder. Indeks ISM datang kembali mengejutkan, setelah meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, sementara indeks S&P serupa terus jatuh di bawah "garis air". Jerome Powell tidak memberi tahu pedagang sesuatu yang secara fundamental baru atau penting, jadi tidak ada yang perlu ditanggapi.
Akibatnya, pada paruh kedua pekan ini, pasar terkesima dengan suasana "hawkish" ECB yang tak terduga. Perlu diingat bahwa ECB telah "menarik karet" untuk waktu yang lama, tidak berani untuk mulai menaikkan suku bunga. Inflasi, sementara itu, meningkat. Dan kemudian tiba-tiba, tanpa alasan, regulator Eropa menaikkan suku bunga dua kali dengan total 1,25%. Selain itu, ia bermaksud untuk terus menaikkan suku bunga pada tingkat 0,5-1,00% pada pertemuan berikutnya pada tahun 2022. Oleh karena itu, pada akhir tahun, suku bunga ECB mungkin sedekat mungkin dengan suku bunga Fed, seperti laju pengetatan suku bunga di Amerika perlahan akan mulai menurun dalam beberapa bulan mendatang. Dari sudut pandang kami, fakta ini dapat menguntungkan posisi euro. Perbedaan antara suku bunga ECB dan Fed secara bertahap akan menurun, yang dapat menyebabkan penguatan mata uang euro, yang telah jatuh tanpa ampun dalam beberapa bulan terakhir. Namun, ini tidak berarti bahwa tren penurunan telah selesai. Masih belum ada sinyal tunggal dalam jangka waktu 24 jam yang akan menunjukkan tren baru. Harga terletak di bawah semua garis indikator Ichimoku.
Analisis COT.
Laporan COT tentang mata uang euro dalam beberapa bulan terakhir mencerminkan apa yang terjadi pada pasangan euro/dolar. Pada paruh tahun 2022, laporan mereka menunjukkan suasana "bullish" yang jujur dari para pemain profesional. Tetapi pada saat yang sama, mata uang Eropa terus turun. Situasinya berbeda, tetapi tidak lagi menguntungkan mata uang euro. Apabila sebelumnya mood "bullish" dan mata uang euro jatuh, sekarang mood "bearish", dan mata uang euro juga jatuh. Oleh karena itu, kami tidak melihat ada alasan pertumbuhan euro karena mayoritas mutlak faktor tetap menentangnya. Selama minggu pelaporan, jumlah kontrak beli dari grup "Non-komersial" meningkat 3 ribu, dan jumlah short turun 8,3 ribu. Dengan demikian, posisi bersih meningkat sekitar 12 ribu kontrak. Ini tidak terlalu banyak, tetapi masih melemahkan mood "bearish" di antara para pemain utama. Namun, fakta ini tidak terlalu menjadi masalah karena suasana tetap "bearish", dan euro tetap "di bawah". Pedagang profesional masih tidak percaya pada mata uang euro. Jumlah kontrak beli lebih rendah dibandingkan kontrak jual untuk pedagang nonkomersial sebesar 36 ribu. Oleh karena itu, kita dapat menyatakan bahwa permintaan dolar AS tinggi, dan permintaan euro cukup rendah. Fakta bahwa pemain utama tidak terburu-buru untuk membeli euro dapat menyebabkan depresiasi baru mata uang ini. Selama enam bulan atau satu tahun terakhir, mata uang euro bahkan belum mampu menunjukkan koreksi yang nyata.
Analisis peristiwa fundamental.
Ada beberapa statistik makroekonomi di Uni Eropa minggu ini. Indeks kegiatan usaha di sektor jasa dan indeks komposit berada di bawah level 50,0, penjualan ritel pada bulan Juli secara umum sesuai dengan perkiraan, dan nilai akhir PDB untuk kuartal kedua adalah 0,8%. Dari sudut pandang kami, mata uang euro dapat menunjukkan pertumbuhan yang lebih kuat dari 90 poin. Bagaimanapun, ekonomi di UE sekarang sedang tumbuh, terlepas dari semua ketakutan akan kemungkinan "krisis gas", jadi sekali lagi, ternyata sangat tidak masuk akal. Jika tidak ada alasan untuk membeli euro, pedagang dengan senang hati menjualnya. Jika ada, maka pembelian yang sangat lemah akan mengikuti, atau tidak ada pembelian seperti itu. Dengan demikian, mata uang euro telah gagal untuk membalikkan tren penurunan, karena pelaku pasar menolak untuk membelinya. Jika situasi ini berlanjut, euro tidak akan mengharapkan sesuatu yang baik dalam waktu dekat.
Rencana perdagangan untuk minggu 12–16 September:
1) Dalam jangka waktu 24 jam, pasangan ini terus bergerak ke bawah. Hampir semua faktor masih mendukung pertumbuhan jangka panjang untuk dolar AS, meskipun faktor support euro mulai muncul. Harganya di bawah awan Ichimoku dan garis kritis, sehingga pembelian masih tidak relevan sekarang. Untuk melakukannya, Anda setidaknya harus menunggu hingga konsolidasi di atas garis Senkou Span B dan hanya mempertimbangkan posisi buy.
2) Penjualan pasangan euro/dolar masih lebih relevan sekarang. Harga terletak di bawah garis kritis, jadi kami memperkirakan penurunan akan berlanjut dengan target 0,9582 (Fibonacci 161,8%). Di masa depan, jika latar belakang fundamental mata uang euro tidak membaik dan geopolitik memburuk, mata uang euro bisa jatuh lebih rendah lagi.
Penjelasan dari ilustrasi:
Level harga support dan resistance (resistance/support), level Fibonacci – level yang menjadi target saat membuka pembelian atau penjualan. Level Take Profit dapat ditempatkan di dekat mereka.
Indikator Ichimoku (pengaturan standar), Bollinger Bands (pengaturan standar), MACD (5, 34, 5).
Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi bersih dari setiap kategori pedagang.
Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran posisi bersih untuk grup "Non-komersial".
