Pada hari Jumat, para pelaku pasar menerima data penting terkait lapangan pekerjaan AS. NFP untuk bulan September membuktikan bahwa siklus pengetatan moneter tak merugikan ekonomi domestik dan pengusaha melanjutkan perekrutan yang kuat. Ini berarti bahwa Federal Reserve tidak melihat hambatan untuk melawan inflasi yang melonjak.
Apa alasan dibalik data positif yang tidak diimbangi oleh dukungan tradisional pada dolar AS?
Masalahnya ada pada gagasan kenaikan suku bunga tajam yang telah diperhitungkan oleh pelaku pasar. Selain itu, bank sentral utama lainnya ikut menaikkan suku bunga, sejalur dengan bank regulator AS. Jadi, kebijakan hawkish bank sentral lain mengikis kekuatan dolar AS dan meredam reli cepat USD. Katalisator pasar berikutnya adalah laporan inflasi AS yang akan dirilis pada hari Kamis. Konsensus menunjukkan bahwa IHK AS tahunan bisa turun menjadi 8,1% dari 8,3% namun indeks diperkirakan naik tipis 0,2% pada bulan September setelah sempat naik 0,1% pada bulan Agustus.
Apabila angka aktual menunjukkan tidak hanya meredanya tekanan inflasi tetapi penurunan lebih rendah dari perkiraan, misalnya, pembacaan tahunan sebesar 8,0% atau bahkan 7,9% dan perlambatan menjadi 0,1% pada bulan terhadap yang diharapkan 0,2%, pasar akan kembali mendapatkan optimisme. Memang bukti perlambatan inflasi berpotensi membangkitkan ekspektasi moderasi pada kenaikan suku bunga Fed. Oleh karena itu, pasar dapat mengharapkan The Fed untuk memperlambat laju kenaikan terdekat menjadi 0,50% alih-alih 0,75% seperti yang diharapkan pada awalnya. Terkait hal ini, pasar saham AS akan naik sedangkan imbal hasil Treasury yang lebih rendah akan mengguncang kekuatan greenback.
Adapun pasar mata uang, pasangan mata uang pasti akan berkonsolidasi menjelang rilis CPI AS. Pasangan mata uang yang termasuk dolar AS akan trading sideways.
Prakiraan intraday
EUR/USD
Pasangan mata uang ini trading di atas level 0,9720. Apabila pasangan mempertahankan level ini, harga dapat terkoreksi ke atas ke 0,9815 dan tetap berada di kisaran antara 0,9720 dan 1,9815 hingga publikasi IHK AS pada hari Kamis.
GBP/USD
Pasangan mata uang ini stagnan di bawah 1,1115. Apabila mampu melampaui level ini, harga akan bergerak naik ke 1,1220.
