Analisis transaksi pada pasangan GBP / USD
Pasar mengantisipasi data inflasi di Inggris, yang kemungkinan akan menunjukkan kenaikan berkelanjutan bulan September. Ini akan semakin mempersulit pekerjaan Bank of England, menjaganya tetap terpecah antara menyelamatkan pasar obligasi dan melawan tekanan harga. Laporan pada indeks harga konsumen dan indeks harga produsen Inggris akan memainkan peran utama, sementara pidato anggota MPC Bank of England, Katherine L. Mann, tidak akan terlalu menarik.
Data pasar real estate AS juga akan dirilis, serta volume izin bangunan yang dikeluarkan dan fondasi baru yang diletakkan. Penurunan pada indikator-indikator ini akan mengembalikan tekanan pada dolar. Pidato anggota FOMC, Neel Kashkari, tidak akan mempengaruhi pasar.
Untuk posisi beli:
Beli pound ketika kuotasi mencapai 1,1325 (garis hijau pada grafik) dan ambil profit pada harga 1,1407 (garis hijau lebih tebal pada grafik). Pertumbuhan akan terjadi selama indikator inflasi lebih lemah dari yang diperkirakan. Akan tetapi, ingat bahwa ketika membeli, garis MACD harus berada di atas nol atau sedang mulai naik darinya.
Pound juga dapat dibeli pada 1,1266, namun, garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1325 dan 1,1407.
Untuk posisi jual:
Jual pound ketika kuotasi mencapai 1,1266 (garis merah pada grafik) dan ambil profit pada harga 1,1169. Tekanan akan kembali jika situasi kenaikan harga memburuk. Akan tetapi, perhatikan bahwa ketika menjual, garis MACD harus berada di bawah nol atau sedang mulai turun darinya.
Pound juga dapat dijual pada 1,1325, namun, garis MACD harus berada di area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan berbalik ke 1,1266 dan 1,1169.
Yang terdapat dalam grafik:
Garis hijau tipis adalah level kunci di mana Anda dapat menempatkan posisi beli dalam pasangan GBP/USD.
Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di atas level ini.
Garis merah tipis adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi jual dalam pasangan GBP/USD.
Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi tidak mungkin bergerak di bawah level ini.
Garis MACD - ketika memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati ketika membuat keputusan tentang memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah tetap berada di luar pasar untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam volume besar.
Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang secara inheren merugi bagi trader intraday.
