Pada hari Jumat, pasangan EUR/USD memperpanjang kenaikan meskipun kalender ekonomi makro kosong. Namun, kegelisahan masih terasa di pasar, yang mengakibatkan dolar melemah terhadap pound. Mulai lebih cepatnya perlambatan tingkat inflasi AS berarti Federal Reserve dapat mengurangi laju pengetatan. Namun, secara fundamental, kondisinya tidak berubah. Tingkat suku bunga kini tampak sebesar 5%, yang berarti harus ada kenaikan sebesar 0,5% pada bulan Desember dan dua kenaikan sebesar 0,25% pada awal 2023. Artinya, kemungkinan, yang Powell dan para anggota FOMC bicarakan minggu lalu hanya pengurangan. Satu laporan inflasi yang bagus tidak akan membuat Federal Reserve mengubah pendiriannya. Karena suku bunga akan mencapai 5%, ternyata laporan inflasi tidak penting. Selain itu, masih harus dilihat apakah inflasi akan terus turun setiap bulan mulai sekarang. Mungkin saja bulan depan kita akan melihat sedikit penurunan angka atau tidak sama sekali.
Secara teknis, pasangan ini memiliki ruang untuk tumbuh meskipun seminggu yang lalu, tampaknya tren naik tidak akan berlanjut. Dalam time frame 4 jam, harga berada di atasmoving average, dengan channel regresi linier bawah yang mengarah ke atas dan channel regresi linier atas yang berbalik ke atas. Dalam time frame H24, harga menembus Ichimoku cloud. Faktor-faktor teknis ini menunjukkan kelanjutan tren naik. Masih harus dilihat apakah faktor fundamental atau geopolitik tidak akan merusak gambaran, karena keduanya menjadi alasan utama di balik jatuhnya aset berisiko pada tahun 2022.
Demokrat pertahankan posisi mayoritas di Senat
Minggu lalu pemilu paruh waktu diselenggarakan di Amerika Serikat. Berbagai sumber media terpercaya melaporkan bahwa Demokrat akan mempertahankan Senat, karena kendali DPR masih belum diputuskan.
Kemarin, diketahui bahwa Demokrat akan mempertahankan 50 kursi penting di Senat. Jika kursi dibagi rata, wakil presiden akan memberikan suara yang menentukan.
Untuk menang di DPR AS, salah satu partai harus meraih 218 kursi. Pada hari Minggu, Partai Republik memenangkan 211 kursi DPR dan Demokrat meraih 204 kursi. Bahkan jika Demokrat tidak memenangkan kendali majelis rendah, mereka masih dapat memblokir keputusan dan usulan Partai Republik di Senat. Oleh karena itu, satu hal yang jelas untuk saat ini: kekuasaan di Amerika Serikat tidak berubah, yang berarti Partai Republik kembali kalah dalam pemilu paruh waktu.
Pada 14 November, volatilitas rata-rata EUR/USD sebesar 168 pip dan dianggap tinggi. Pada hari Senin, pasangan ini diperkirakan bergerak dalam rentang antara 1.0186 dan 1.0521. Reversal Heiken Ashi ke bawah akan menandai awal dari koreksi bearish.
Level support terdekat:
S1 – 1.0254
S2 – 1.0132
S3 – 1.0010
Level resistance terdekat:
R1 – 1.0376
R2 – 1.0498
R3 – 1.0620
Prospek:
Pasangan EUR/USD terus bergerak ke utara. Jadi, posisi long bisa dipertahankan dengan target di 1.0498 dan 1.0521 hingga Heiken Ashi berbalik ke bawah. Posisi short bisa dipertimbangkan setelah konsolidasi di bawah moving average dengan target du 1.0010 dan 0.9888.
Indikator di chart:
Channel regresi linear membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya mengarah ke arah yang sama, maka tren saat ini kuat.
Moving average (20 hari, diperhalus) menentukan tren jangka pendek dan tren saat ini
Level Murray merupakan level target tren dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) mencerminkan kemungkinan channel harga di mana pasangan ini akan menetap pada hari itu, berdasarkan indikator volatilitas.
Indikator CCI. Saat indikator ini berada di zona oversold (di bawah 250) atau di area overbought (di atas 250), artinya reversal tren kemungkinan akan segera terbentuk.