Analisis transaksi dalam pasangan GBP/USD
Pasangan ini menguji level 1.2022 saat garis MACD baru mulai bergerak ke bawah nol, yang tampak seperti sinyal jual yang bagus. Namun, gerakan turun tidak pernah terbentuk, yang menyebabkan kerugian. Kenario serupa terjadi pada sore hari, saat pasangan ini menguji level 1.2061. Pasangan ini mulai turun hanya saat kuotasi mencapai 1.2116, turun sebanyak lebih dari 90 pip.
Kembali tidak ada statistik yang dirilis di Inggris, jadi tekanan pada pasangan GBP/USD bisa kembali kapan pun. Mempertimbangkan bagaimana bear mempertahankan level mingguan kemarin, kemungkinan mereka sangat aktif di pasar. Di AS, data mingguan klaim pengangguran akan dirilis sore ini, namun hanya akan sedikit diminati.
Untuk posisi long:
Beli pound saat kuotais mencapai 1.2045 (garis hijau di chart) dan take profit di harga 1.2085 (garis tebal hijau di chart). Pertumbuhan akan terbentuk jika level terendah tahunan tidak tertembus. Namun ingat, saat melakukan pembelian, garis MACD harus di atas nol atau atau mulai naik dari sana. Pound juga bisa dibeli di 1.2009, namun, garis MACD harus di area oversold karena hanya itu yang membalikkan pasar ke level 1.2045 dan 1.2085.
Untuk posisi short:
Jual pound saat kuotasi mencapai 1.2009 (garis merah di chart) dan take profit di harga 1.1965. Tekanan akan kembali jika tidak ada aktivitas bullish di atas 1.2045. Namun ingat, saat melakukan penjualan, garis MACD harus di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Pound juga bisa dijual di 1.2045, namun, garis MACD harus di area overbought karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.2009 dan 1.1965.
Apa yang ada di chart:
Garis tipis hijau adalah level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan GBP/USD.
Garis tebal hijau adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.
Garis tipis merah adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan GBP/USD.
Garis tebal merah adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, zona jenuh beli dan jenuh jual menjadi panduan penting.
Catatan: Trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Dan ingat, agar trading Anda sukses, rencana trading harus jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader intraday.
