Grafik M5 pada GBP/USD
GBP/USD diperdagangkan di antara 1,2007 dan 1,2106 pada hari Kamis. Jadi, sementara euro mencoba untuk kembali naik, pound menyelesaikan pergerakan turunnya dan menjadi datar. Faktanya adalah bahwa kini kedua pasangan mata uang utama bergerak ke arah yang sama sekali berbeda sangat mengejutkan karena tidak ada latar belakang fundamental dan ekonomi makro saat ini. Namun demikian, ini merupakan periode liburan, jadi gerakan yang tidak logis dan tidak standar seharusnya tidak mengejutkan. Hari ini merupakan hari trading terakhir pada tahun 2022. Hampir tidak ada orang yang mengharapkan pergerakan kuat atau trend dari pasangan. Saya percaya bahwa pound belum sepenuhnya terkoreksi, jadi pergerakan bearish masih akan berlanjut pada bulan Januari 2023.
Semua sinyal trading pada hari Kamis dekat dengan garis kritis. Pada awal sesi AS, pasangan ini melambung dari garis Kijun-sen dan turun 38 pip dalam 15 menit. Tidak banyak, namun signifikan. Tentu saja, sinyal trading ini tidak dapat dianggap sinyal yang nyata karena GBP tidak mencapai level target terdekat. Akan tetapi, itu melewati 20 poin yang diperlukan untuk menempatkan Stop Loss di titik impas. Pasangan ini kembali ke garis kritis, namun tidak dapat melambung darinya atau melintasinya, itulah sebabnya tidak ada sinyal.
Laporan COT
Laporan COT terbaru menunjukkan penurunan pada sentimen bearish. Selama periode tertentu, para trader non-komersial membuka 3.200 posisi beli dan menutup sebanyak 16.800 posisi jual. Dengan demikian, posisi bersih tumbuh sekitar 20.000, yang termasuk banyak untuk pound. Angka ini telah meningkat selama beberapa bulan. Namun demikian, setimen tetap bearish, dan GBP/USD sedang naik tanpa alasan. Saya berasumsi bahwa pasangan ini mungkin akan segera melanjutkan trend turun karena ada kebutuhan setidaknya untuk koreksi. Terlebih lagi, baik GBP/USD dan EUR/USD kini menunjukkan pergerakan yang hampir identik. Karena posisi bersih bahkan belum bullish, pembelian dapat berlanjut selama beberapa bulan mendatang. Para trader non-komersial kini memegang 40.800 posisi jual dan 35.200 posisi beli. Celah di antara mereka kecil. Saya masih skeptis tentang pertumbuhan jangka panjang pound, meskipun ada alasan teknikal untuk itu. Pada saat yang sama, faktor fundamental dan geopolitik menandakan bahwa mata uang tidak akan menguat secara signifikan.
Grafik H1 pada GBP/USD
Pada grafik satu jam, GBP/USD mempertahankan sentimen bearish namun juga berada di saluran horizontal. Jika pergerakan ini berlanjut, haris-garis indikator Ichimoku dapat kehilangan kekuatan mereka dalam waktu dekat, dan kita harus menetapkan nilai harga terakhir yang dapat diterima, karena pasangan ini dapat melintasi mereka lima kali dalam sehari dalam flat. Pada tanggal 30 Desember, pasangan ini dapat diperdagangkan pada level-level berikut: 1,1760, 1,1874, 1,1974-1,2007, 1,2106, 1,2185, 1,2259. Garis Senkou Span B (1,2218) dan Kijun sen (1,2063) juga dapat menciptakan sinyal. Pullback dan penembusan melalui garis-garis ini juga dapat menghasilkan sinyal. Order stop loss harus ditetapkan pada titik impas setelah harga melampaui 20 pip ke arah yang benar. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak di siang hari, yang harus dipertimbangkan ketika menentukan sinyal trading. Selain itu, grafik memang menggambarkan level support dan resistance, yang dapat digunakan untuk mengunci profit. Tidak ada acara penting di Inggris dan AS, jadi tidak akan ada yang bereaksi untuk hari ini. Saya percaya bahwa pergerakan datar dapat berlangsung hingga akhir tahun, atau bahkan lebih lama.
Yang dapat kita lihat pada grafik trading:
Level harga support dan resistance adalah garis merah tebal, di dekat di mana pergerakan dapat berakhir. Mereka bukan sumber sinyal trading.
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator ichimoku, ditransfer ke kerangka waktu per jam dari yang 4 jam. Mereka merupakan garis yang kuat.
Level ekstrem merupakan garis merah dari mana harga melambung sebelumnya. Mereka merupakan sumber sinyal trading.
Garis kuning adalah garis tren, saluran, dan pola teknikal lainnya.
Indikator 1 pada grafik COT merupakan ukuran posisi net dari setiap kategori trader.
Indikator 2 pada grafik COT merupakan ukuran posisi net untuk grup non-komersial.
