Indeks utama kawasan Asia diperdagangkan di wilayah negatif hari ini, dengan penurunan hingga 2,2%. S&P/ASX 200 Australia tenggelam kurang dari indeks lainnya, hanya 0,35%. Indeks KOSPI Korea dan Shanghai Composite China dan Shenzhen Composite turun sedikit lebih banyak masing-masing sebesar 1,06%, 1,01%, dan 1,22%. Indeks Hang Seng paling menderita, membukukan penurunan 2,17%. Pada saat yang sama, Nikkei 225 Jepang naik 0,78%.
Penyebab utama di balik penurunan pasar saham Asia adalah penurunan signifikan indeks saham AS pada akhir pekan lalu. Aksi jual di Wall Street disebabkan oleh data pekerjaan baru-baru ini yang dirilis di AS.
Tingkat pengangguran turun menjadi 3,4% bulan lalu dari 3,5% yang tercatat di bulan Desember. Pembacaan datang lebih baik dari perkiraan 3,6%. Jumlah orang yang bekerja di sektor non-pertanian naik 517.000, sebagian besar melebihi perkiraan analis sebesar 190.000.
Pelaku pasar khawatir apabila perubahan positif di pasar tenaga kerja AS dapat memaksa Federal Reserve AS untuk lebih memperketat kebijakan moneternya. Regulator AS mungkin harus mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama dari yang direncanakan sebelumnya.
Faktor negatif lainnya untuk pasar Asia adalah berita tentang balon mata-mata China yang ditembak jatuh oleh jet tempur di Pantai Timur AS. Kabarnya, balon raksasa itu memasuki wilayah udara AS pada 28 Januari. Pihak berwenang Tiongkok menyatakan ketidakpuasan mereka yang kuat terhadap situasi tersebut.
Pecundang terbesar Indeks Hang Seng adalah Teknologi Informasi Kesehatan Alibaba, yang sahamnya turun 8,2%. Grup Teknologi Optik Sunny kehilangan 7,5%, Meituan turun 6,3%, JD.com dan Xiaomi terdepresiasi masing-masing sebesar 5% dan 5,2%, sementara Netease Inc. turun 2,7%.
KOSPI Korea dipengaruhi oleh penurunan 2,5% saham Samsung Electronics dan penurunan 0,7% di Hyundai Motor.
Sementara itu, Australia melaporkan penurunan penjualan ritel sebesar 3,9% di bulan Desember sedangkan di bulan November indikatornya naik sebesar 1,7%. Ini adalah penurunan penjualan ritel pertama dalam setahun.
Komponen indeks S&P/ASX 200 diperdagangkan beragam. Saham Rio Tinto naik 0,9% dan BHP naik 0,6%, sedangkan Treasury Wine Estates turun 0,5%.
Nikkei 225 Jepang membukukan keuntungan berkat kenaikan 7,5% saham Mitsubishi Corp. Saham Mitsubishi Motors Corp juga naik 4,9%, sedangkan Kawasaki Kisen Kaisha Ltd naik 4,85%.