Kemarin, ada satu titik masuk. Sekarang, mari perhatikan chart 5 menit dan cari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dalam artikel pagi, saya mengalihkan perhatian Anda ke 1.0560 dan menyarankan untuk membuat keputusan dengan fokus pada level ini. Kenaikan dan false breakout level ini menyebabkan terbentuknya sinyal jual. Seperti yang tampak di chart, pergerakan turun yang besar tidak terbentuk. Tidak ada titik masuk pada sore hari.
Kapan saatnya membuka posisi long pada EUR/USD:
Bull sepertinya tidak akan mendapatkan kesempatan untuk membentuk koreksi ke atas di pagi hari. Kalender ekonomi zona euro akan kosong. Pada sore hari, AS akan merilis laporan Nonfarm Payrolls. Data ini akan berdampak besar pada keputusan suku bunga utama Fed. Volatilitas mungkin melonjak setelah rilis Indeks Harga Konsumen Jerman untuk bulan Februari. Namun, reaksi pasar kemungkinan akan diredam. Para trader juga bisa mengabaikan pidato Presiden ECB, Christine Lagarde, dan Anggota Dewan Eksekutif ECB, Fabio Panetta. Jika Jerman merilis statistik makro negatif, bull harus melindungi level support 1.0574 yang terbentuk kemarin. False breakout level ini dapat membentuk sinyal beli. Pasangan ini dapat pulih ke level resistance 1.0598. Breakout dan pengujian level ini ke bawah di tengah kenaikan inflasi di Jerman akan menciptakan titik masuk ke posisi long dengan lonjakan ke 1.0622. Akan sulit bagi bull untuk mendorong pasangan ini ke atas level tersebut. Breakout level 1.0622 hanya akan terjadi setelah rilis data NFP. Ini akan memaksa bear untuk menutup order Stop Loss, memberikan sinyal beli dengan kemungkinan pergerakan ke 1.0646. Pada level ini, saya sarankan untuk mengunci profit. Pengujian level ini akan menandakan akhir dari pasar bear. Jika EUR/USD turun dan pembeli tidak menunjukkan energi di 1.0574, yang lebih mungkin terjadi, tekanan pada pasangan ini akan kembali. Breakout level ini akan menyebabkan penurunan ke level support 1.0551. Hanya false breakout yang akan membentuk sinyal beli. Anda dapat menjual EUR/USD saat rebound dari 1,.0527 atau 1.0487, mengingat koreksi intraday ke atas sebesar 30-35 pip.
Kapan saatnya membuka posisi short pada EUR/USD:
Penjual mencoba untuk merebut kendali, tetapi gagal. Gerakan EUR/USD selanjutnya akan bergantung pada laporan Nonfarm Payrolls, yang akan kita bahas lebih detail di artikel saya di sesi Amerika. Sekarang, bear perlu melindungi level resistance 1.0598. Lebih baik membuka posisi short setelah kenaikan dan false breakout level ini. Itu bisa memicu penurunan dan breakout level support 1.0574. Di bawah level ini, moving average melintas di wilayah positif. Breakout dan pengujian ulang level ini ke atas di tengah data zona euro yang lemah akan membentuk sinyal jual dengan penurunan ke 1.0551. Ini akan memfasilitasi sentimen bearish. Penurunan ke bawah level ini setelah rilis laporan NFP akan menyebabkan pergerakan turun yang lebih signifikan ke 1.0527, di mana saya sarankan untuk mengunci profit. Jika EUR/USD naik selama sesi Eropa dan bear tidak menunjukkan energi di 1.0598, saya sarankan Anda untuk menunda posisi short hingga false breakout di 1.0622. Anda juga dapat menjual EUR/USD saat rebound dari 1.0646, mengingat koreksi intraday ke bawah sebesar 30-35 pip.
Laporan COT
Menurut laporan COT pada 7 Februari, jumlah posisi long dan short turun. Laporan COT dari 7 Februari mencatat penurunan pada posisi long dan short. Ini terjadi tepat setelah Federal Reserve dan ECB mengumumkan keputusan suku bunga utama mereka. Faktanya, data COT dari sebulan lalu kini kurang menarik karena tidak relevan akibat kesalahan teknis yang dialami CFTC baru-baru ini. Itu sebabnya kami harus menunggu laporan terbaru. Dalam waktu dekat, Ketua Fed, Jerome Powell, akan memberikan kesaksian, yang dapat menentukan tren masa depan dolar untuk sebulan ke depan. Rapat FOMC akan berlangsung pada akhir Maret. Pernyataan Hawkish terkait inflasi dan kebijakan moneter akan mendorong dolar AS terhadap euro. Jika Powell tidak menyampaikan informasi baru tentang masalah ini, greenback kemungkinan akan menunjukkan penurunan. Menurut laporan COT, jumlah posisi long nonkomersial turun 8.417 menjadi 238.338. Jumlah posisi short nonkomersial turun sebanyak 22.946 menjadi 73.300. Akibatnya, posisi bersih nonkomersial sebanyak 165.038 dari 150.509. Harga penutupan mingguan turun menjadi 1.0742 dari 1.0893.
Sinyal indikator:
Sinyal indikator:
Perdagangan berlangsung di atas moving average harian 30 dan 50, yang menunjukkan koreksi ke atas.
Moving averages
Catatan: Periode dan moving average harga dipertimbangkan oleh penulis di chart H1 (1 jam) dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik di chart harian D1.
Bollinger Bands
Jika EUR/USD turun, batas bawah indikator di 1.0550 akan berperan sebagai support.
Deskripsi indikator
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 50. Ditandai dengan warna kuning di chart.
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 30. Ditandai dengan warna hijau di chart.
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence - convergence/divergence moving average) Fast EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9
- Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20
- Trader spekluatif nonkomersial, seperti trader individu, hedge fund, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
- Posisi long nonkomersial menunjukkan total posisi long trader nonkomersial yang terbuka.
- Posisi short nonkomersial menunjukkan total posisi short trader nonkomersial yang terbuka.
- Total posisi bersih nonkomersial adalah selisih antara posisi short dan long trader nonkomersial.
