Pada hari Kamis, ECB menaikkan suku bunga sesuai ekspektasi 0,50%, yang menyelamatkan pasar dari kepanikan. Kemudian setelah bank sentral Swiss memenyetujui pinjaman kepada Credit Suisse sebesar 54 miliar franc, krisis perbankan ERopa dapat dianggap berhenti. Lebih banyak masalah yang dapat menyebabkan krisis utang di Italia nantinya, tapi itu bukan topik utama sekarang.
Pada Kamis malam, euro naik 36 poin. Pertumbuhan tersebut berarti bahwa investor, sama seperti enam bulan atau satu tahun lalu, memberikan perhatian pada kebijakan Federal Reserve. Apa yang akan dilakukan Fed pada 22 Maret menjadi pertanyaan besar. Jika Fed menaikkan suku bunga sebesar 0,50% sesuai ekspektasi sebelum krisis perbankan di AS, itu juga akan berarti bahwa AS mengabaikan masalah dan dolar akan menguat dalam jangka menengah. Jika suku bunga dinaikkan hanya 0,25%, itu berarti bank sentral mengakui masalah tersebut dan kita tidak tahu apakah dolar akan terus naik, dan Fed juga dapat mempertahankan suku bunga tidak berubah.
CPI Februari untuk kawasan euro akan dirilis hari ini, sementara AS akan merilis laporan mengenai produksi industri untuk periode waktu yang sama. CPI Inti diperkirakan naik ke 5,6% y/y dari sebelumnya 5,3% y/y, CPI keseluruhan diperkirakan tidak berubah di 8,5% y/y. Produksi industri mungkin menunjukkan kenaikan bulanan 0,2% dengan pemanfaatan kapasitas berkisar antara 78,3% sampai 78,4%. Dengan demikian, EUR dapat tetap di level rendah sebelum rapat Fed, level resistance 1,0660 terlihat sebagai batas untuk pertumbuhan jangka pendek. Marlin oscillator telah mencapai garis nol, dari sini reversal ke bawah mungkin terjadi.
Pada chart empat jam, ada dua resistance lagi: garis keseimbangan indikator, yang telah mencegah kenaikan harga, dan garis MACD, yang berada di bawah target resistance 1,0660. Marlin oscillator belum mencapai area pertumbuhan, dan mash memiliki support yang lemah. Kesimpulannya, harga kemungkinan besar akan berkonsolidasi di bawah 1,0595, dan bukan mencapai 1,0660.
