Reli Bitcoin pada tahun 2023 sangat mengesankan. Mata uang kripto ini bertahan dengan baik selama waktu yang tepat bagi investor ketika krisis perbankan terjadi pada bulan Maret. Situasi ini membuat Bitcoin menjadi sangat penting sebagai aset safe haven.
Data menegaskan bahwa Bitcoin sangat stabil ketika Silicon Valley Bank (SVB) dan perusahaan lain goyah pada bulan Maret. Dan Federal Reserve memperluas neraca keuangannya sebesar $300 miliar.
Menurut ARK Investment Management, pada bulan Maret, Bitcoin memfasilitasi 9 juta transaksi, menerbitkan 26.000 BTC baru, mengendapkan $ 650 miliar, menarik 13 juta alamat baru, dan menghasilkan $ 700 juta untuk para penambang yang mengamankan jaringan. Bonus lain yang mendukung Bitcoin: anggapan bahwa mata uang kripto merupakan penyebab meningkatnya tekanan dalam sistem perbankan telah dihilangkan.
Ini adalah argumen yang diandalkan oleh beberapa badan pengatur. Pada saat yang sama, beberapa pengamat pasar menentang pandangan ini, dengan mencatat bahwa aturan tambahan mungkin diperlukan terkait operasi perbankan tradisional. Regulator sendiri dengan cepat menyalahkan mata uang kripto atas krisis perbankan.
Penting untuk dicatat bahwa kenaikan Bitcoin sebesar 22% di bulan Maret, dan selama bulan tersebut, hampir tidak berkorelasi dengan saham. Hal ini mengindikasikan bahwa Bitcoin telah membangun fondasi yang lebih kuat sebagai aset safe haven yang dapat diandalkan. Dibandingkan dengan sistem perbankan tradisional, Bitcoin sebagai aset terbukti relatif aman.
Selama tahun 2023, jumlah transaksi di jaringan Bitcoin mencapai lebih dari 250.000. Puncak transaksi pada bulan Maret mencapai 277.000. Saat ini, total kapitalisasi pasar mata uang kripto adalah $1.15 triliun, dan tingkat dominasi Bitcoin adalah sebesar 45.9%.
