Prospek Pasar Teknikal:
Pasangan EUR/USD telah melakukan retracement sebanyak 50% dari gelombang turun terakhir sehingga lonjakan dari level terendah tahunan yang terletak pada level 1,0449 mencapai level 1,0534. Resistance teknikal intraday yang terlihat di level 1,0489 juga berhasil ditembus sehingga resistance teknikal berikutnya terletak pada di 1,0618. Selain itu, hanya penembusan kuat dan berkelanjutan di atas level ini yang akan mengubah prospek menjadi lebih bullish. Harap diperhatikan, meskipun terjadi pull-back yang sedang berlangsung, prospek jangka menengah tetap bearish karena terjadinya Bearish Cross antara 50 dan 100 DMA pada chart kerangka waktu harian. Momentum yang lemah dan negatif pada chart kerangka waktu harian mendukung prospek bearish untuk EUR, sementara momentum pada kerangka waktu yang lebih rendah seperti H4 adalah netral karena pull-back.
Titik Pivot Mingguan:
WR3 - 1,05916
WR2 - 1,05782
WR1 - 1,05722
Pivot Mingguan - 1,05648
WS1 - 1,05588
WS2 - 1,05514
WS3 - 1,05380
Prospek Trading:
Sejak awal Oktober 2022, EUR/USD berada dalam siklus koreksi ke atas, tetapi tren utama jangka panjang tetap bearish. Siklus koreksi ini berakhir di level 1,1286, yang merupakan level retracement Fibonacci sebesar 61%, dan pasar berbalik turun. Pergerakan turun perantara tersebut telah berlangsung selama 12 pekan dan belum ada indikasi bahwa pergerakan turun telah berakhir. Indikasi RSI pada kerangka waktu mingguan juga masih menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut.
