Pada awal sesi Eropa, Emas (XAU/USD) diperdagangkan di sekitar 1,864.52, di atas 21 SMA, dan di atas 3/8 Murray.
Pada grafik 4 jam, kita bisa melihat bahwa emas telah berada pada tren naik sejak 6 Oktober. Kita bisa melihat bahwa emas juga membiarkan bullish GAP pada pembukaan negosiasi minggu ini.
Antara penutupan hari Jumat di 1.831,51 dan pembukaan perdagangan minggu ini di 1.847, terdapat celah yang harus di tutup dalam beberapa hari mendatang. Namun, karena pembalikkan risiko, emas bisa terus naik.
Saat ini, emas diperdagangkan lebih tinggi dan meningkatkan momentum sebagai aset safe haven karena meningkatnya konflik antara Israel dan gerakan Hamas Palestina, yang menimbulkan kekhawatiran investor yang melihat emas sebagai satu-satunya opsi untuk menghindari kerugian.
Jika tekanan perang di Israel berlanjut, emas bisa memperpanjang kenaikan hingga mencapai 4/8 Murray pada 1.875 dan bahkan bisa mencapai 200 EMA di 1.890. Jika emas melewati level ini, maka bis amencapai level psikologis dari $1.900 dan pada akhirnya 5/8 Murray di 1.906.
Titik pivot harian berlokasi di sekitar 1.856. Jika emas turun dan rebound dalam beberapa jam mendatang di area ini, maka bisa terlihat sebagai peluang untuk membeli.
Kita juga bisa melihat pada grafik H4 bahwa emas telah menembus dengan tajam saluran tren turun yang telah dibentuk sejak 20 September. Oleh karena itu, berbagai pullback dalam beberapa jam mendatang akan terlihat sebagai peluang untuk membeli. Indikator eagle memberikan sinyal positif yang mendukung strategi bullish kami.