Pasangan EUR/USD menguji titik terendahnya di sekitar 1.0940, yang dapat secara signifikan memengaruhi prospek teknikal instrumen trading ini. Kami akan membahasnya lebih detail di bawah ini. Politisi Eropa semakin sepakat atas fakta bahwa Bank Sentral Eropa akan segera memutuskan untuk mengakhiri program kenaikan suku bunga.
Jelas bahwa diskusi terkait topik ini berfungsi sebagai dasar persiapan untuk keputusan itu sendiri. Makin banyak perwakilan ECB yang menyatakan bahwa tindakan bank sentral tepat waktu, sementara efeknya lambat, dan "pengetatan ikat pinggang" perlu dihentikan karena kenaikan suku bunga dapat sangat memengaruhi inflasi, memperlambatnya secara signifikan dalam waktu dekat.
Menurut anggota Dewan Pemerintahan ECB, Yannis Stournaras, ECB hampir menyelesaikan siklus kenaikan suku bunga dan kemungkinan akan mengakhirinya tahun ini. "Kita sudah mendekati akhir. Namun, kita belum mencapai tujuan kita, jadi saya setuju dengan Ibu Lagarde bahwa kita masih harus melanjutkannya," ujar Gubernur Bank of Greece dalam sebuah wawancara.
Komentarnya rilis hanya seminggu setelah ECB, yang dipimpin oleh Christine Lagarde, memperlambat laju kenaikan suku bunga yang belum pernah terjadi sebelumnya, menyusul sedikit perlambatan inflasi inti di zona euro pada bulan April tahun ini. "Kami belum dapat mengatakan berapa banyak lagi suku bunga akan dinaikkan," ujar Stournaras, menyatakan bahwa ini akan tergantung pada prakiraan inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan kondisi keuangan. "Mengingat keadaan hari ini dan jika tidak ada perubahan drastis, kami dapat mengatakan bahwa kenaikan suku bunga akan berhenti pada tahun 2023."
Pernyataan serupa juga dilontarkan oleh anggota Governing Council, Joachim Nagel. Beliau juga percaya bahwa ECB mungkin mendekati tahap akhir dari siklus kenaikan suku bunga bersejarahnya. Meski biaya pinjaman belum berakhir, dan inflasi inti masih perlu dikendalikan, ketua Bundesbank menyatakan sangat senang dengan kebijakan moneter ECB. "Kami berada di rumah dalam arti bahwa kami mencapai tingkat kebijakan moneter yang dianggap membatasi."
Seperti yang saya nyatakan sebelumnya, pernyataan Nagel sejalan dengan pendapat mayoritas ekonom yang percaya bahwa ECB akan menaikkan suku bunga deposito dua kali lagi, pada bulan Juni dan Juli tahun ini, sehingga akan berada puncak 3,75%.
Nagel mendukung keputusan minggu lalu untuk memperlambat laju pengetatan, sembari mengumumkan akhir dari reinvestasi dalam program pembelian aset sebagai hal yang tepat untuk dilakukan, meski ia menekankan bahwa pekerjaan belum selesai.
Untuk gambaran teknikal EURUSD, bull sedikit berpeluang untuk tumbuh. Untuk melakukannya, mereka harus tetap di atas 1.0940 dan mengendalikan level 1.0970 bersama dengan 1.1000. Ini akan memungkinkan mereka untuk menembus kisaran 1.1030. Dari level ini, mereka dapat naik ke 1.1060, tetapi melakukannya tanpa data AS yang kuat akan cukup bermasalah. Jika instrumen trading ini turun hanya menuju sekitar 1.0940, saya perkirakan pembeli besar akan aktif. Jika tidak ada orang di sana, sebaiknya tunggu pembaruan level terendah 1.0910 atau buka posisi long dari 1.0870.
Untuk gambaran teknikal GBPUSD, bull terus menguasai pasar. Untuk mendorong pertumbuhannya, mereka perlu menguasai level 1.2630. Breakout level ini akan memperkuat harapan untuk terus pulih di area 1.2665, setelah itu lompatan yang lebih signifikan ke area 1.2710 akan mungkin dibahas. Jika pasangan ini jatuh, bear akan mencoba mengambil kendali atas 1.2600. Jika berhasil, breakout kisaran ini akan mengenai posisi bull dan mendorong GBPUSD ke level terendah 1.2560 dengan prospek mencapai 1.2520.
