Pada awal sesi Eropa, Emas (XAU/USD) diperdagangkan di sekitar 2.015,98 dengan bias bullish, tetapi menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Koreksi teknikal kemungkinan besar akan terbentuk dalam beberapa hari mendatang.
Breakout tajam channel tren naik yang terbentuk sejak 13 November dapat mempercepat koreksi teknikal dan emas dapat turun menuju 8/8 Murray (level psikologis $2.000) dan bahkan menuju SMA 21 yang terletak di 1.978.
Di sisi lain, jika XAU/USD menembus ke atas resistance harian R_1 yang terletak di 2.021, kita dapat memperkirakannya akan mencapai +1/8 Murray yang terletak di 2.031. Bahkan pasangan ini dapat melampaui resistance kuat di 2.035 hingga mencapai level psikologis 2.050.
Prospek positif akan menjadi tidak valid jika emas turun di bawah 1.975 dan di bawah 7/8 Murray di chart harian. Kemudian, emas dapat mencapai 6/8 Murray di 1.937 dan bahkan dapat menuju EMA 200 yang terletak di 1.924.
Emas sudah sangat terkuras dan sinyal bullish yang kuat dapat dimoderasi jika emas turun ke bawah level psikologis $2.000. Habisnya kekuatan bullish dapat menyebabkan koreksi teknis karena indikator eagle mencapai level overbought. Jadi, para trader memiliki peluang jual dengan syarat emas menembus di bawah 2.008.
Pivot point intraday berada di sekitar 2.010. Jika emas memantul di sekitar area ini dalam beberapa jam mendatang, hal ini dapat dilihat sebagai sinyal beli, dengan target di 2.021 dan 2.031. Sebaliknya jika emas menembus level tersebut dan berkonsolidasi di bawah 2.008, maka hal tersebut akan terlihat sebagai sinyal jual dengan target di 1.978.
