Kemarin beberapa sinyal masuk terbentuk di pasar. Mari kita lihat chart 5 menit dan analisis apa yang terjadi. Dalam prakiraan pagi saya, saya menyoroti level 1,3081 dan menyarankan untuk membuat keputusan trading dengan mempertimbangkan level ini. Penurunan dan penembusan palsu di 1,3081 memberikan titik masuk yang sangat baik untuk posisi beli, menghasilkan kenaikan sebesar 25 pip sebelum momentum meredup. Selama paruh kedua hari, pertahanan yang serupa terhadap kisaran ini menandakan peluang pembelian lebih lanjut. Namun, tidak ada momentum ke atas yang cukup, sehingga mengakibatkan kerugian.
Waktu yang tepat untuk membuka posisi beli pada GBP/USD:
Sebelum membahas prospek teknikal pada pound, mari kita ulas pasar berjangka. Laporan Komitmen Trader (COT) terbaru pada 11 Juli mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan pada posisi beli dan posisi jual. Namun, jumlah pembeli lebih banyak dua kali lipat dibandingkan dengan jumlah penjual, mengonfirmasi sentimen bullish yang berlangsung sepanjang bulan ini. Para pendukung poundsterling tentu memiliki keunggulan dan dapat terus bertindak lebih agresif. Di satu lain, Federal Reserve puas dengan penurunan inflasi yang cepat, yang mengurangi kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut. Di sisi lain, meskipun sedang menghadapi tantangan ekonomi, Bank of England akan mempertahankan kebijakan suku bunga yang tinggi karena masalah inflasi serius yang memengaruhi standar hidup rumah tangga. Divergensi kebijakan moneter ini akan memperkuat poundsterling dan melemahkan dolar AS. Membeli pound saat terjadi penurunan tetap menjadi strategi yang paling optimal. Menurut laporan COT terbaru, posisi beli non-komersial meningkat sebesar 15.206 menjadi 111.667 dari 96.461, sedangkan posisi jual non-komersial naik sebesar 7.408 menjadi 53.604 dari 46.196. Hal ini menyebabkan kenaikan posisi bersih non-komersial menjadi 58.063, dibandingkan dengan 50.265 pada sepekan sebelumnya. Harga mingguan naik menjadi 1.2932 dari 1.2698.
Dengan tidak adanya data penting dari Inggris dalam kalender hari ini, pembeli kemungkinan besar akan menguasai pasar, meskipun potensi kenaikan pada paruh pertama hari mungkin terbatas. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, saya lebih suka untuk bertindak saat terjadi penurunan di dekat level support terdekat di 1,3048, yang terbentuk kemarin. Hal ini akan memberikan titik masuk yang sangat baik, dengan target di resistance 1,3109, sedikit di bawah moving average utama yang mendukung penjual. Oleh karena itu, penembusan dan pengujian kembali ke bawah dari kisaran ini sangat penting hari ini, karena akan menghasilkan sinyal beli tambahan, memperkuat kekuatan pound dan berpotensi untuk mendorongnya ke level tertinggi tahunan baru di sekitar 1.3166. Kegagalan dalam melewati level ini akan mempersulit bulls GBP/USD untuk mempertahankan pergerakan ke atas lebih lanjut. Jika pasangan mata uang ini menembus di atas kisaran ini, kami dapat memperkirakan lonjakan menuju 1,3209, di mana saya akan mengambil profit. Jika GBP/USD turun dan bulls berhenti di 1,3048, situasi pound sterling akan memburuk secara signifikan, dan tekanan pada pasangan mata uang ini akan meningkat. Jika hal tersebut terjadi, saya akan menunda pembukaan posisi beli hingga mencapai 1,2999 dan melakukannya hanya saat terjadi penembusan palsu. Posisi beli pada GBP/USD dapat dibuka segera setelah rebound dari 1,2947, dengan target koreksi intraday sebesar 30-35 pip.
Waktu yang tepat untuk membuka posisi jual pada GBP/USD:
Bears melakukan semua yang dapat mereka lakukan kemarin dan saat ini tetap menguasai koreksi penurunan. Selama trading tetap di bawah 1,3109, potensi penurunan lebih lanjut untuk pasangan mata uang ini tetap ada. Oleh karena itu, penting untuk mencegah GBP/USD dari penembusan di atas kisaran ini. Hanya penembusan palsu di 1,3109 yang akan memberikan sinyal jual, menargetkan penurunan menuju level support di 1,3048, yang didasarkan pada pergerakan harga kemarin. Penembusan dan pengujian ulang ke atas akan memberikan titik masuk untuk posisi jual dengan menargetkan 1,2999. Target yang paling jauh adalah level rendah di 1,2947, di mana saya akan mengambil profit. Jika GBP/USD naik dan bears tersedia di 1,3109, situasinya akan kembali di bawah kendali trader bullish. Dalam hal ini, hanya penembusan palsu pada level resistance berikutnya di 1,3166 yang akan memberikan titik masuk ke posisi jual, mengantisipasi pergerakan penurunan pada pound. Jika ternyata juga tidak ada aktivitas di sana, saya sarankan untuk menjual GBP/USD jika harga memantul dari 1,3209, dengan harapan rebound penurunan sebesar 30-35 pip intraday.
Sinyal indikator:
Moving Averages
Trading dilakukan di bawah moving average 30 hari dan 50 hari, mengindikasikan kemungkinan yang lebih tinggi untuk koreksi penurunan pada GBP/USD.
Catatan: Penulis mempertimbangkan periode dan harga moving average pada chart 1-jam (H1), yang berbeda dari definisi dasar moving average harian klasik pada chart harian (D1).
Bollinger Bands
Jika pasangan ini meningkat, batas atas pada indikator tersebut di sekitar 1,3109 akan berfungsi sebagai resistance. Jika GBP/USD menurun, batas bawah pada indikator tersebut di sekitar 1,3050 akan memberikan support.
Deskripsi indikator
- Moving average (moving average, menentukan tren terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Period 50. Berwarna kuning pada grafik.
- Moving average (moving average, menentukan tren terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Period 30. Berwarna hijau pada grafik.
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence — konvergensi/divergensi dari moving average) Periode EMA cepat 12. Periode EMA lambat ke 26. Periode SMA 9
- Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20
- Trader spekulatif non-komersial, seperti trader perorangan, hedge funds, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
- Posisi beli non-komersial menunjukkan total posisi beli yang dibuka dari trader non-komersial.
- Posisi jual non-komersial menunjukkan total posisi jual yang dibuka dari trader non-komersial.
- Total posisi net non-komersial adalah selisih antara posisi jual dan posisi beli dari trader non-komersial.
