EUR/USD:
Kemarin, karena perbedaan PMI antara Jerman dan Amerika Serikat, euro melemah sebesar 0,08% (mata uang dunia lainnya menunjukkan penguatan, dengan dolar Australia memimpin kenaikan sebesar 0,72%). Hari ini, Federal Reserve diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 0,25%. Akankah euro jatuh jika masih ada minat pada risiko di pasar lain? Jika kenaikan suku bunga ini belum diperhitungkan dalam harga, investor mungkin masih mempertimbangkannya. Akibatnya, hal itu bisa menimbulkan efek sebaliknya – euro akan naik mengikuti pasar saham. Berbicara tentang pasar saham (S&P 500), menurut perhitungan kami, mungkin mengalami penurunan jangka menengah atau panjang baik dalam seminggu atau dalam minggu pertemuan Fed September (19-20 September), yang tercakup dalam ulasan hari ini "Kapan pasar saham akan jatuh?".
Pada grafik harian, tanda pembalikan yang mungkin untuk euro adalah garis sinyal osilator Marlin, yang menunjukkan niat untuk berbelok ke atas dari batas wilayah tren turun. Jika harga tembus di bawah level support terdekat di 1.1007, targetnya adalah 1.0940. Target berikutnya adalah 1,0910, dimana garis MACD mendekat. Skenario bullish akan terjadi jika harga bergerak ke atas 1.1092 dengan sasaran 1.1175.
Pada grafik empat jam, garis MACD mendekati target 1,1175. Mengatasi level ini akan menunjukkan niat harga untuk naik dalam jangka menengah.
Osilator Marlin terus-menerus naik melawan jatuhnya nilai tukar. Masih jarak pendek dari memasuki area positif. Namun, jika terjadi penurunan harga yang tajam, osilator akan mengikutinya, dan konvergensi akan tetap tidak terpenuhi. Kami sedang menunggu keputusan Fed tentang suku bunga.
