Sebelum rilis data inflasi AS, euro aktif naik, tetapi segera setelah diumumkan bahwa laju pertumbuhan harga konsumen telah meningkat dari 3,0% menjadi 3,2%, kuotasi kembali ke posisi awalnya. Meskipun hasil akhirnya sedikit di atas prakiraan sebesar 3,1%. Secara teori, euro seharusnya jatuh lebih dalam lagi. Namun, sesaat sebelum itu, pasar meyakinkan dirinya sendiri bahwa inflasi akan meningkat menjadi 3,3%. Sehingga, pada akhirnya, data tersebut ternyata sedikit di bawah ekspektasi. Meskipun demikian, laporan tersebut masih menunjukkan pertumbuhan, yang berarti bahwa Federal Reserve dapat menaikkan suku bunga sekali lagi. Kita dapat mengharapkan setidaknya satu kenaikan suku bunga lagi, tidak harus setelah rapat berikutnya, tetapi pada akhir tahun.
Inflasi AS
Dan mungkin lebih dari satu. Hari ini, AS akan merilis data Indeks Harga Produsen, dan tingkat pertumbuhan cenderung meningkat dari 0,1% menjadi 0,7%. Dengan kata lain, inflasi kemungkinan akan naik. Hal ini membuat The Fed tidak punya pilihan lain selain memperketat kebijakan moneternya. Lazimnya, ini akan membuat dolar menguat.
Indeks Harga Produsen AS
Karena arus berita, pasangan EUR/USD untuk sementara menyimpang dari momentum saat ini. Akibatnya, nilai tukar melonjak di atas 1.1060, tetapi pembeli tidak mampu mempertahankan nilai baru. Akibatnya, pasangan ini mundur di bawah level 1.1000.
Pada chart empat jam, indikator teknikal RSI bergerak di dalam garis tengah 50. Ini menunjukkan kemacetan.
Di chart yang sama, MA Alligator menegaskan fase datar dengan banyak persimpangan.
Prospek
Trader akan mempertimbangkan skenario bearish jika harga bertahan di bawah level 1.0900. Ini akan memperpanjang siklus korektif.
Skenario bullish akan relevan setelah nilai tukar bertahan di atas level 1.1050. Dalam hal ini, ini dapat melibatkan proses pemulihan euro selangkah demi selangkah, yang dapat mengakibatkan berakhirnya pergerakan korektif.
Analisis indikator yang kompleks mengungkapkan bahwa dalam periode jangka pendek, belakangan ini indikator-indikator mengarah ke pergerakan turun. Pada periode intraday, indikator -indikator menunjukkan sinyal alternatif karena pergerakan sideways.
