Pasangan mata uang GBP/USD juga diperdagangkan lebih rendah pada hari Senin, tetapi pound menunjukkan pertumbuhan selama hari itu. Hari ini, mata uang tersebut sedang berjuang untuk menentukan arahnya. Alasannya adalah tiga laporan penting dirilis di Inggris pagi ini, masing-masing menunjukkan nilai yang signifikan. Ketiga laporan ini harus menjawab dengan jelas apakah data ekonomi bersifat positif atau negatif bagi pound. Namun, kita akan membahas laporan-laporan ini nanti.
Dalam artikel "Pratinjau Mingguan" kami, kami mengatakan bahwa akan ada banyak data ekonomi, tetapi kemungkinan besar tidak akan memprovokasi reaksi pasar yang kuat. Kami dapat melihat pergerakan 50-60 poin setelah setiap laporan, tetapi kemungkinan besar tidak akan mempengaruhi sentimen pasar secara mendasar. Sejauh ini, semuanya berjalan sesuai rencana. Pasangan mata uang tersebut tetap berada di bawah garis moving average; mencoba keras untuk mengkoreksi dirinya minggu lalu. Koreksi tersebut tidak terjadi, karena harga tidak dapat menstabilkan dirinya di atas moving average. Oleh karena itu, kami sampai pada kesimpulan yang tidak bisa disangkal bahwa pasar saat ini bersifat bearish. Namun, bahkan hari ini, ketika mata uang Inggris memiliki dasar untuk pertumbuhan yang kuat, tidak naik.
Tentu saja, hari belum berakhir, tetapi kami masih percaya satu-satunya arah pound adalah turun. Bahkan mempertimbangkan penurunan 500 poin baru-baru ini, itu tidak cukup. Kami beralih ke kerangka waktu 24 jam, dan apa yang kita lihat? Retracement biasa lainnya, di mana harga bahkan tidak bisa turun di bawah awan Ichimoku, meskipun sangat dekat. Kami telah melihat banyak retracement semacam itu dalam enam bulan terakhir, dan tren naik yang tidak beralasan telah dipulihkan setiap saat. Oleh karena itu, secara logis, pound seharusnya terus jatuh.
Pengangguran meningkat, dan jumlah klaim tunjangan pengangguran turun.
Jadi, pound Inggris naik 35 poin dalam 5 menit pagi ini, kemudian turun sejumlah yang sama dalam satu jam berikutnya. Itulah yang perlu Anda ketahui tentang kekuatan reaksi pasar terhadap tiga laporan yang cukup penting. Namun, kami memperingatkan trader bahwa responsnya akan lemah. Meskipun demikian, pergerakan pasangan mata uang hari ini bisa jadi jauh lebih kuat, karena nilai semua tiga laporan tersebut signifikan.
Tingkat pengangguran naik menjadi 4,2% dibandingkan dengan perkiraan 4,0%. Jumlah klaim tunjangan pengangguran meningkat sebesar 29.000 dibandingkan dengan perkiraan -7.300. Sementara itu, pertumbuhan upah dipercepat menjadi 8,2% dibandingkan dengan perkiraan 7,3%. Apa arti semua angka ini? Kenaikan tingkat pengangguran dan klaim berdampak negatif pada pound sterling dan ekonomi Inggris. Namun, upah tumbuh jauh lebih kuat pada bulan Juni daripada yang diharapkan, yang berarti mereka akan kembali memicu inflasi, seperti yang telah berulang kali diperingatkan oleh Bank of England. Jadi, regulator Inggris perlu menaikkan suku bunga lagi karena risiko inflasi meningkat lagi alih-alih menurun. Dan sudah jauh dari targetnya. Prakiraan Andrew Bailey sebesar 5% di musim gugur tampak mirip dengan prediksinya tentang inflasi yang berkurang setengahnya di awal tahun. Mereka mungkin menjadi kenyataan, tetapi target 2% sudah menjadi prospek jangka panjang untuk BOE.
Rata-rata volatilitas pasangan GBP/USD selama lima hari perdagangan terakhir adalah 98 poin. Bagi pasangan pound/dollar, nilai ini dianggap "sedang." Oleh karena itu, pada hari Selasa, 15 Agustus, kami mengharapkan pergerakan dalam kisaran yang dibatasi oleh level 1.2606 dan 1.2802. Pembalikan indikator Heiken Ashi kembali ke bawah akan memberi sinyal dimulainya kembali pergerakan menurun.
Level support terdekat:
S1 – 1.2634
S2 – 1.2573
Level resistance terdekat:
R1 – 1.2695
R2 – 1.2756
R3 – 1.2817
Rekomendasi trading:
Pasangan GBP/USD pada kerangka waktu 4 jam terus berada di bawah moving average. Saat ini, posisi jual dengan target 1.2634 dan 1.2581 tetap relevan, yang harus dibuka jika terjadi pembalikan indikator Heiken Ashi ke bawah. Posisi beli dapat dipertimbangkan jika harga mencapai di atas moving average dengan target 1.2756 dan 1.2802.
Penjelasan ilustrasi:
Channel regresi linier - membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya diarahkan dalam satu arah, tren saat ini kuat.
Garis moving average (pengaturan 20,0, halus) - menentukan tren jangka pendek dan arah di mana perdagangan harus dilakukan.
Level Murrey - level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - channel harga kemungkinan pasangan akan habiskan hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
Indikator CCI - masuknya ke area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) berarti bahwa pembalikan tren ke arah yang berlawanan mendekat.
