Analisis GBP/USD 5M
Pasangan GBP/USD terus melihat banyak aksi sideways, yang terlihat jelas pada grafik per jam. Mengingat pita atas kanal ini (level 1,2786) telah diuji dua kali baru-baru ini, tidak mengherankan jika setiap rebound memicu penurunan nilai tukar tertentu. Kami memperkirakan pound akan turun dalam periode jangka pendek dan menengah. Bulls tidak memiliki dukungan fundamental dan makroekonomi yang diperlukan untuk menarik pasangan ini keluar dari konsolidasi ini, dan kemarin menunjukkan kepada kita bahwa bears belum bergerak kemana-mana namun hanya menunggu waktu yang tepat untuk memulai aksi jual baru. Satu-satunya hal yang membingungkan saat ini adalah grafik 24 jam, di mana pasangan ini terus-menerus gagal mengatasi Ichimoku cloud.
Hanya ada satu sinyal trading pada hari Selasa. Selama sesi Eropa, pasangan ini berulang kali mencoba melampaui level 1,2786, namun di atasnya terdapat garis Senkou Span B (yang kami identifikasi beberapa hari sebelumnya). Akibatnya, area ini mencegah pasangan mata uang ini untuk bergerak lebih tinggi, sehingga menyebabkan penurunan yang signifikan. Trader seharusnya membuka short position di area ini karena ada peluang bagus untuk rebound. Pada akhir hari, pound sterling telah turun setidaknya 50 pips, yang dapat ditangkap dengan menutup short position secara manual menjelang malam hari.
Laporan COT:
Menurut laporan terbaru, kelompok trader non-komersial membuka 7.300 long position dan 3.300 short position. Dengan demikian, net position trader non-komersial meningkat sebanyak 4.000 posisi dalam seminggu. Net position terus meningkat selama 11 bulan terakhir, begitu pula dengan pound sterling. Kini, net position telah meningkat secara signifikan. Inilah sebabnya mengapa pasangan ini sulit mempertahankan momentum bullishnya. Saya percaya bahwa pergerakan ke bawah yang panjang dan berlarut-larut harus dimulai. Laporan COT menandakan sedikit pertumbuhan pada mata uang Inggris namun tidak akan mampu naik dalam jangka panjang. Tidak ada pendorong untuk membuka long position baru. Perlahan-lahan, sinyal jual muncul di grafik 4 jam dan 24 jam.
Mata uang Inggris telah tumbuh sebesar 2.800 pips, dari titik terendah absolut yang dicapai tahun lalu, yang merupakan peningkatan signifikan. Tanpa koreksi ke bawah, kelanjutan tren naik tidak akan logis. Namun, tidak ada logika dalam pergerakan pasangan ini selama beberapa waktu. Pasar memandang latar belakang fundamental secara sepihak, mengabaikan data apa pun yang mendukung dolar. Kelompok trader non-komersial memiliki total 90,500 long position dan 39,500 short position. Saya tetap skeptis terhadap pertumbuhan jangka panjang pound sterling, dan pasar baru-baru ini mulai memperhatikan short position.
Analisis GBP/USD 1H
Pada grafik 1 jam, pasangan pound/dolar bergerak dalam jalur sideways; ia telah mencoba keluar dari kanal tersebut tetapi akhirnya gagal. Garis-garis indikator Ichimoku saat ini lemah, namun dari waktu ke waktu masih berfungsi dengan baik di pasar. Karena fase datar, kami mengidentifikasi nilai terkuat dari garis Senkou Span B dan Kijun-sen, namun sinyal palsu dan tidak akurat masih dapat terbentuk di sekitarnya. Pasangan ini menguji garis atas kanal pada hari Kamis dan Selasa, jadi sekarang kita bisa memperkirakan pound akan turun. Konsolidasi di atas garis Senkou Span B akan menunjukkan bahwa pasangan mata uang telah meninggalkan kanal dan ini menandakan kemungkinan dimulainya tren naik dalam jangka pendek.
Pada tanggal 23 Agustus, trader harus memperhatikan level kunci berikut: 1.2520, 1.2605-1.2620, 1.2693, 1.2786, 1.2863, 1.2981-1.2987, 1.3050. Garis Senkou Span B (1.2714) dan Kijun-sen (1.2700) juga dapat menjadi sumber sinyal, mis. rebound dan penembusan level dan garis ini. Disarankan untuk mengatur order Stop Loss pada level impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pips. Garis-garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading. Terdapat level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci keuntungan.
Pada hari Rabu, pembacaan awal PMI Inggris dan AS untuk bulan Agustus akan dirilis. PMI Inggris lebih penting karena AS lebih memperhatikan PMI ISM.
Deskripsi grafik:
Level support dan resistance ada dalam warna garis merah tebal yang mendekati akhir tren. Level ini tidak memberikan sinyal trading;
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, diplot ke timerame 1 jam dari yang 4 jam. Keduanya menunjukkan sinyal trading;
Level ekstrim merupakan garis warna merah tipis dari mana harga melambung lebih awal. Level ini menujukkan sinyal trading;
Garis warna kuning adalah garis tren, kanaltren, dan pola teknis lainnya;
Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk setiap kategori trader;
Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk grup Non-komersial.
