Euro diperdagangkan di sekitar 1.081, di bawah EMA 200, dan di dalam saluran tren turun yang terbentuk sejak 10 Januari. Pada grafik H4, kita dapat melihat bahwa EUR/USD tetap berada di wilayah positif namun dapat menghadapi resisten kuat di 1.0890 (EMA 200) dan puncak channel bearish.
Kemarin, emas mencapai level terendah 1.0780, level yang bertepatan dengan bagian bawah saluran tren turun. Sejak saat itu, EUR/USD memberikan dorongan kuat dan mencapai level tertinggi 1.0896. Pasangan ini saat ini tetap berada di atas SMA 21 yang terletak di 1.0840 yang memberikan pandangan positif untuk beberapa hari mendatang.
Dalam beberapa jam ke depan, data nonfarm payrolls AS akan dirilis. Jika data tersebut mendukung pasar tenaga kerja AS, kita dapat melihat penurunan tajam pada euro dan euro dapat kembali ke level 1.0839 dan bahkan dapat mencapai level kunci 1.0803 (1/8 Murray).
Jika data ketenagakerjaan AS mengecewakan, kita dapat memperkirakan euro akan turun tajam dari saluran tren turun dan dapat berkonsolidasi di atas 1.0900. Kemudian, EUR/USD dapat memperoleh momentum bullish dan mencapai 3/8 Murray di 1.0925 dan akhirnya, sekitar 4/8 Murray di 1.0986 di dekat level psikologis 1.10.
Secara teknikal, kami melihat bahwa euro menunjukkan tanda-tanda kelelahan dan kami dapat memperkirakan koreksi teknikal dalam beberapa hari mendatang. Oleh karena itu, terdapat tekanan bearish yang kuat di bawah 1.0890. Siklus bullish dapat berlanjut di atas 1.0900.
