Sepanjang hari Selasa, pasangan mata uang EUR/USD diperdagangkan dengan volatilitas yang meningkat dan tren naik yang jelas. Pada penghujung hari, harga ]berkonsolidasi di atas garis moving average, mengubah tren jangka pendek menjadi tren naik. Ingat bahwa selama akhir pekan, kami mengantisipasi awal koreksi ke atas, mengingat mata uang Eropa terus melemah terhadap dolar selama lebih dari sebulan. Namun, kami juga menyebutkan bahwa koreksi tersebut kemungkinan tidak akan terlalu kuat dan akan bergantung pada sifat data makroekonomi. Kemarin, laporan pertama dari serangkaian laporan mengenai pasar tenaga kerja dan pengangguran untuk minggu ini dirilis, dan laporan tersebut gagal.
Masa depan dolar minggu ini akan bergantung pada statistik makroekonomi lainnya. Khususnya pada laporan penting mengenai inflasi Eropa, aktivitas bisnis ISM, PDB, nonfarm payrolls, dan pengangguran AS. Seperti yang telah kami katakan sebelumnya, mencoba memprediksi nilai laporan ini tidak hanya sia-sia, tetapi juga berisiko. Perekonomian AS sedang melambat; itu fakta. Namun, berdasarkan pemahaman ini, indikator-indikator makroekonomi utama tidak harus mengalami penurunan setiap bulannya. Selain itu, pengangguran diperkirakan meningkat secara signifikan selama enam bulan terakhir, tetapi tetap berada di angka 3,5%, level terendah dalam 50 tahun terakhir. Oleh karena itu, laporan JOLTs seharusnya dapat mengikuti laporan lainnya pada minggu ini. Ini tidak berarti bahwa data lain juga akan mengecewakan.
Sementara itu, kami telah mengamati retracement ke atas, yang berarti kondisi oversold pada indikator CCI telah diatasi secara resmi. Indikator CCI yang sama telah menunjukkan perbedaan, yang dapat menyebabkan berlanjutnya penurunan euro. Jadi, rencana utama untuk minggu ini tetap tidak berubah: koreksi ringan ke atas hanya mungkin terbentuk jika didukung oleh latar belakang makroekonomi, dan dalam jangka menengah, pasangan ini masih cenderung menuju penurunan.
Haruskah kita memperkirakan pengangguran di AS akan meningkat?
Jadi, jumlah lowongan kerja di AS pada bulan Juli sebanyak 8,8 juta, dengan perkiraan hampir 9,5 juta. Angka bulan Juni sebesar 9,6 juta direvisi menjadi 9,1 juta. Dolar jatuh, secara logis dan dapat diprediksi. Namun, kesimpulan apa yang dapat kita peroleh dari laporan ini? Pertama dan terpenting, ini hanyalah lowongan kerja, bukan tingkat pengangguran. Tidak ada alasan untuk memperkirakan pengangguran akan meningkat pada bulan Agustus; pada bulan Juli dan Juni turun sebesar 0,1%. Seperti yang bisa kita lihat, tidak ada korelasi antara lapangan kerja dan pengangguran. Oleh karena itu, kita sebaiknya hanya mempertimbangkan beberapa paket data makroekonomi AS untuk minggu ini.
Selain itu, perekonomian AS tetap berada dalam kondisi yang sangat bagus, meskipun Federal Reserve menaikkan suku bunga sebesar 5,5%. Artinya, mata uang Amerika masih memegang posisi yang lebih menguntungkan dibandingkan euro. Perekonomian terus tumbuh, pengangguran minimal, dan lapangan kerja baru terus tercipta. Satu-satunya kekecewaan datang dari indeks aktivitas bisnis, yang bahkan lebih mengecewakan lagi di Uni Eropa dan Inggris. Bagaimanapun, kami tidak hanya peduli dengan angka-angka Amerika, tetapi juga perbandingannya dengan angka-angka Eropa. Bagaimana euro bisa dikatakan akan naik karena statistik Amerika yang lemah jika data di Uni Eropa bahkan lebih buruk lagi? Oleh karena itu, dolar AS, yang telah melemah selama hampir satu tahun, harus terus menguat terhadap euro dan pound dalam hampir semua skenario dan kondisi fundamental apa pun.
Volatilitas rata-rata pasangan mata uang EUR/USD selama lima hari perdagangan terakhir pada tanggal 30 Agustus sebesar 72 poin dan dikategorikan "rata-rata". Oleh karena itu, kami memperkirakan pasangan ini akan bergerak antara level 1.0789 dan 1.0933 pada hari Rabu. Reversal indikator Heiken Ashi ke bawah akan mengisyaratkan kemungkinan dimulainya kembali tren menurun.
Level support terdekat:
S1 – 1.0803
S2 – 1.0742
S3 – 1.0681
Level resistance terdekat:
R1 – 1.0864
R2 – 1.0925
R3 – 1.0986
Rekomendasi Trading:
Pasangan EUR/USD berkonsolidasi di atas moving average dan akan melanjutkan pertumbuhannya minggu ini. Sebaiknya pertimbangkan posisi long dengan target di 1.0925 dan 1.0933 hingga Heiken Ashi berbalik ke bawah. Namun, pasangan ini akan terus tumbuh hanya dengan dukungan latar belakang makroekonomi. Posisi short dapat dipertimbangkan jika harga berkonsolidasi di bawah garis moving average, dengan target di 1.0789 dan 1.0742.
- Penjelasan ilustrasi:
- Channel regresi linier - membantu menentukan tren saat ini. Trennya kuat jika arah kedua channel sama.
- Garis moving average (pengaturan 20,0, diperhalus) - menentukan tren jangka pendek dan ke arah mana trading harus dilakukan.
- Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.
- Tingkat volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga di mana pasangan ini akan bergerak pada hari berikutnya berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
- Indikator CCI - masuknya ke area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) menunjukkan pembalikan tren mendatang ke arah yang berlawanan.
